#7

6.9K 817 34
                                    

" Lis?  bisa temenin aku disini? "

.

.

.

Lisa terdiam menatap gadis bermata kucing yg kini tengah menundukkan kepalanya
sedikit tersenyum,  kemudian kembali mendekat ke arah Jennie

" kenapa harus aku?  temen kamu kemana? "  tanya Lisa yg kini berjongkok di depan jennie

yg ditatap pun mendongak dan menatap Lisa sendu

" gamau ya?  kamu sibuk? "

Lisa menggeleng " bukan itu,  cuma kan kita baru kenal , ngerti kan maksud aku gimana? "

jennie  mengangguk dan tesenyum tipis " iya ngerti kok,  yaudh gih sana pulang udh malem banget ini"

gadis jangkung itu masih tetap menatap gadis di depannya " jangan marah ya? "

" enggak kok "  jawab jennie lembut

" kalo ada apa apa langsung telfon aku ya,  ini perintah bukan permintaan" titah Lisa

jennie mengerutkan keningnya

" iyain dulu baru aku pulang" ucap lisa lagi

" maksa ih,  iya iya Lisaa"

"nah gitu" lisa tersenyum kemudian mengacak rambut jennie

gadis bermata kucing itu tersipu malu,  mengalihkan pandangannya

Lisa pun berdiri kemudian berpamitan untuk pulang,  jennie hanya menatap sendu punggung lisa yg mulai berjalan k arah pintu

" hati hati " ucap Jennie lirih

lisa mendengarnya kemudian tersenyum kecil,  membuka pintu dan berjalan keluar

jennie pov

Lisa sudah hilang di balik pintu,  aku pun menghela nafas , perlahan beranjak dari sofa . Aku meminta Lisa untuk menemani ku dan ia menolak, 

aku hanya ingin di temani , selama tinggal di Paris aku benar benar kesepian,  hanya Jisoo yg menemani ku sesekali , kakaku?  jangan ditanya , ia adalah wanita super sibuk , bahkan selama di Paris ia hanya mengunjungiku 3 kali,  yah meski kami sering berkirim pesan dan menelfon sesekali , dan Jarang sekali aku mengobrol dengan orang lain selain Jisoo dan teman teman di tempat kerja serta karyawan di boutique ku. 

dan hari ini,  Lisa membuatku merasa berbeda,  entahlah,  merasa lebih bahagia saja.  Well.  yah mungkin memang Lisa orangnya pintar bergaul  , kurasa. 

"aaww sakit " aku mencoba berjalan perlahan

" tidur di bawah aja deh,  susah banget klo harus naik tangga"

merasakan sakit setiap kali berpijak membuatku meringis,  ingin rasanya ku lepas saja kaki ku ini

" eh ? astagaaaaaaaa"

Jennie pov end

.

TIRAMISU ~ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang