11

2.1K 314 29
                                    

Jangan lupa baca QnA (Answer)
sebelum baca chapter ini ya
Biar pikirannya diterangkan✨

OOO

Taehyung meggendong Young Joon dengan tangan kirinya dan menggandeng tangan Soo Young dengan tangan kanannya. Ia menghentikan langkahnya ketika tiba di depan pintu rumah Soo Young.

"...Lepaskan sejenak." Soo Young menoleh dan menatap Taehyung.

"Bukankah kau memiliki dua tangan?" Alih-alih melepaskan, Taehyung lebih mengeratkan genggamannya.

Soo Young mengerutkan kening tidak percaya. Kemudian sebelah tangannya terangkat untuk menunjuk tasnya.

"Ini bukan acara sulap dimana kunci rumah dapat keluar dari tasku dengan sendirinya."

Taehyung tersenyum sekilas kemudian mengangguk untuk melepaskan genggamannya. Detik itu juga Soo Young segera merogoh tasnya dan mengambil kunci rumah. Ia kemudian membukakan pintu untuk Taehyung dan mempersilakan pria itu masuk.

Saat ini waktu sudah menunjukkan pukul delapan malam. Dokter menyarankan agar mereka pulang keesokan harinya, namun Young Joon terus menangis dan meminta pulang malam ini juga. Lantaran terlalu lelah menangis, kini Ia sudah terlelap dalam pelukan Taehyung.

Taehyung berjalan menuju kamar Soo Young dan menidurkan Young Joon perlahan. Ia berusaha agar tidak membuat suara sama sekali dan tidak membangunkan Young Joon. Tepat setelah memastikan bahwa Young Joon tidak terbangun, Taehyung melangkah menuju ruang tengah.

Taehyung meneliti ke sekitar dan mendapati Soo Young tengah merapikan beberapa barang di dapur. Melihat hal itu, Taehyung segera menghampiri Soo Young dan melipat kedua tangannya.

"Park Soo Young, apa yang sedang kau lakukan?"

"Membereskan beberapa piring dan bahan makanan."

Taehyung menghela nafas. Ia bertanya bukan karena tidak mengetahui apa yang sedang dikerjakan Soo Young.

"Pasien Park Soo Young, apa yang kau lakukan?"

Soo Young menghentikan gerakannya. Ia menoleh perlahan dan mendapati Taehyung menatapnya lekat sembari melipat kedua tangannya. Detik itu juga Soo Young hanya bisa tertawa dipaksakan.

"Sedikit lagi." Soo Young segera berbalik dan berusaha merapikan dapur secepatnya.

Namun Taehyung tidak lagi dapat menunggu. Ia melangkah mendekati Soo Young dan membalikkan tubuh Soo Young agar berhadapan dengannya. Detik setelahya, Taehyung mengangkat pinggang Soo Young dan mendudukkan wanita itu pada meja.

Soo Young membelalakkan mata dan meletakkan kedua tangannya pada bahu Taehyung. Ia begitu terkejut atas perilaku Taehyung. Bahkan ketika menyadari betapa sedikit jarak yang memisahkan keduanya.

"Pasien Park Soo Young."

"...A-apa yang kau lakukan?" Soo Young merasakan wajahnya memerah dan berusaha menghindari pandangan Taehyung.

Melihat hal itu, Taehyung tidak dapat menahan diri untuk tidak tersenyum. Detik setelahnya, Ia meraih Soo Young dan menggendongnya menuju kamar. Taehyung melangkah perlahan untuk tidak menciptakan suara apapun. Kemudian Ia membaringkan Soo Young perlahan tepat di sebelah Young Joon.

"Tidurlah. Kau harus beristirahat."

Soo Young mengangguk. Namun anggukannya terhenti ketika Ia mengingat sesuatu. "Bagaimana denganmu?"

"Aku akan tidur di ruang tengah. Selamat malam." Taehyung mengacak rambut Soo Young sekilas dan berlalu pergi.

OOO

MAKE IT RIGHTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang