HE MAKES ME H.A.P.P.Y [ Mark x Yeri ] BELUM TAMAT PROSES LANJUTAN CERITA

Yeri,Nayeon,dan Jinyoung

7 tahun yang lalu di sebuah kediaman yang sangat megah, anggota keluarga sedang berkumpul untuk sarapan .
Seorang gadis remaja terburu-buru menyantap sarapannya di karena takut terlambat ke sekolah.

"Yeri pelan-pelan makannya" peringat Yoona, ibunya.

"aku sudah hampir terlambat berangkat, aku pergi dulu" Sahut Yeri terburu-buru.

"Tunggu! Nanti sore pulang sekolah ajak Nayeon dan Jinyoung makan ke cafe dekat butik eomma" Perintah Yoona sedikit berteriak karena Yeri sudah sedikit jauh berjalan.

"Nde" balas Yeri tak kalah berteriak.

                                ***

Sebuah mobil berhenti mendadak didepan gerbang sebuah gedung bertingkat bertuliskan SEOUL HIGH SCHOOL.

Seorang gadis dengan rambut sebahu turun dari mobil terburu-buru bahkan ia sampai berlari ketika melihat gerbang hampir di tutup oleh sang penjaga sekolah.

Untung saja dirinya masih bisa masuk dan selamat dari hukuman terlambat, ia melajukan langkah kakinya di koridor karena takut terlambat masuk kelas namun langkahnya terhentikan oleh teriakan seseorang.

"Yeri! " Teriakan seorang perempuan menggema .

Yeri menoleh kearah teriakan di belakangnya dan mendapati sosok sahabatnya.

"Wae? " Tanya Yeri ketika tahu Nayeon yang berteriak.

Nayeon sedikit berlari kearah Yeri.

"Kau tahu aku ada berita bagus" ucap Nayeon.

"Berita apa ?" Yeri heran berita apa sepagi ini yang membuat seorang Im Nayeom begitu heboh.

"Kim Dokwoon di keluarkan dari sekolah! " Ujar Nayeon antusias.

"Apakah berita tentang seorang yang di keluarkan dari sekolah , menurut mu membahagiakan ?" Yeri kembali bertanya .

"Maksudku bukan begitu, hanya saja seorang pembuat onar yang suka membully orang lain di sekolah kita sekarang sudah di keluarkan bukankan itu hal yang cukup memberi ketenangan untuk banyak siswa di sini? " Jelas Nayeon berhenti sejenak menarik nafas "Dulu dia juga sempat membully mu sampai di permalukan dengan dijadikan budak gengnya sekarang dia mendapat karma di keluarkan dari sekolah, bukankah seharusnya kau senang Yeri? " lanjutnya.

"Aku tidak suka berbahagia di atas penderitaan orang lain" Jawab Yeri.

"Tapi Yer--"

"Sudahlah Nay, kita harus ke kelas dulu sekarang kita sudah terlambat ke kelas nanti bisa-bisa di marah seonsaengnim " Potong Yeri.

"Baiklah, ayo ke kelas!" Ajak Nayeon di balas anggukan oleh Yeri, lalu mereka segera berjalan menuju kelas mereka.

                                ***
Berbeda dengan dua gadis remaja tadi yang sibuk mengobrol di koridor sekolah, maka pria berwajah sedikit tirus dengan wajah yang begitu tampan ini gelisah menunggu kedatangan seseorang, bahkan ia sampai tidak tenang saat duduk.

"Kemana mereka berdua? Sebentar lagi seonsaengnim akan datang bisa-bisa mereka di hukum karena terlambat masuk kelas" Gumamnya khawatir.

Kekhawatirannya menghilang seketika ketika melihat dua sosok gadis memasuki kelas dengan wajah tersenyum kearahnya.

"Ya! Kemana saja kalian?!" teriaknya langsung berdiri dari duduknya membuat perhatian beberapa anak di kelas berpusat padanya.

"Jangan teriak-teriak! Kau mengganggu yang lain" Peringat Yeri kepada Jinyoung yang juga sahabatnya, ya pria itu tak lain adalah jinyoung .