🐰Chapter 12🐰

1.5K 113 1
                                    

Yang benar saja!  maksudnya VIP itu privasi ya?

Masalahnya kau benar benar menonton mereka sendiri dengan fasilitas yang lengkap .

Minuman pun tak perlu di beli , sudah di sediakan disini . Kayak terspesialkan gitu .

Kan kamunya jadi tambah baper gitu .

Tempat ini berada di atas para peononton , dan kau melihat penampilan mereka dari atas .

Penampilan mereka sedang berlangsung . Kau tersenyum , ternyata begini ya rasanya menonton mereka secara langsung . Bukan mereka sih.. Kau malah sangat terfokus pada Jungkook .

"Annyeong , apa aku mengganggu?"
Tanya seseorang di balik pintu .

Kau pun mengarahkan wajahmu ke arah suara .

"Junghyun-oppa?"
Katamu melihat sang pemilik suara .

"Ya , it's me"
Kata Junghyun .

"Bagaimana kabar oppa? Jadi , jarang ketemunya"
Tanyamu .

"Baik . Bukan jarang ketemu , tapi oppa dan kamu juga yang sibuk"
Jawab Junghyun .

"Haha , benar juga"
Katamu sambil menggaruk belakang kepalamu yang tidak gatal .

"Jungkook yang mengajakmu?"
Tanya Junghyun .

"Iya , oppa ayo duduk sini"
Katamu , Junghyun pun nurut dan duduk di sebelahmu .

"Perkiraanku memang benar"
Kata Junghyun .

"Perkiraan?"
Tanyamu .

"Iya . Dari kecil entah kenapa aku merasa kalau kalian berdua itu sangat cocok kalau bersama dan itu memang benar"
Jawab Junghyun .

"Eh.. Jangan bercanda deh , oppa"
Katamu menyangkal , padahal hatimu sudah senang dengan perkataan Junghyun .

"Dulunya juga aku kira Jungkook tidak akan pernah tertarik padamu . Karena , saat kalian bertemu Jungkook seperti menolak mentah mentah kehadiranmu . Tapi , nyatanya sekarang.. Lihat , dia sedang mencoba memperjuangkanmu"
Kata Junghyun .

"Tapi.. Waktu ku tanya apa dia menyukaiku . Dia bilang gak mungkin dia menyukaiku"
Katamu .

"Hahaha , kau harus tau 'tidak' itu bukan selamanya adalah jawaban yang berdasarkan atas penolakan . Ada yang mengatakan kata tidak untuk mencoba menutupi perasaannya atau kaget dan jadinya jawab 'tidak' tanpa sadar ,ada juga karena dia merasa ini belum waktunya , dan ada juga tipe seperti Jungkook , yang rada lemot dikit menyadari perasaannya"
Jelas Junghyun panjang lebar .

"Jaaadi?"
Tanyamu .

"Tolong jaga Jungkook , kurasa aku harus mempersiapkan diri untuk beberapa tahun ke depan"
Jawab Junghyun .

"Eh??!!"

"Ma-maksudnya tahun ke depan itu apa ya?"
Tanyamu lagi .

"Aku sudah bisa merasakan sepertinya kalian akan segera bersama dalam beberapa tahun ke depan"
Jawab Junghyun .

"O-oppa!! Tolong jangan menggodaku.."
Protesmu .

"Aku tidak menggoda . Aku hanya mengatakan apa yang kulihat dari tingkah laku Jungkook dan kamu juga"
Kata Junghyun .

"Alasan!.. Aku.. Gak mau dengerin oppa! Kalau aku ingin dengar pun.. Aku butuh orangnya langsung!"
Katamu .

"Oh , jadi begitu ya.. Baiklah , aku akan menunggu kabar percintaanmu dengan uri dongsaeng"
Kata Junghyun .

Prok!Prok!Prok!

Kau melihat ke arah mereka . Ternyata comeback mereka sudah selesai dan kau menghabiskan waktu itu hanya untuk ngobrolin hal yang gak penting dengan Junghyun .

"Mereka sudah selesai yah.. Aku pergi dulu kalau gitu"
Kata Junghyun sambil berdiri dari duduknya .

"Eh ,tapi.."
Katamu dan langsung di sela olehnya .

"Kalau aku disini entar dia cemburu . Jadi , aku pergi"
Kata Junghyun .

Setelah Junghyun pergi , pikiranmu terus saja terfokus dengan Jungkook .

"Apa Jungkook.. Beneran suka padaku?"

"Apa yang dikatakan Junghyun oppa benar?"

"Aku... Ingin melihatnya.."
Gumammu .

"Melihat siapa?"
Tanya Jungkook , tiba tiba ada di sampingmu .

"O-omo?!!"
Kau kaget dan hampir saja jatuh dari kursimu .

Tapi , Jungkook dengan sigap menarikmu dan itu membuat tubuhmu benar benar menempel dengan tubuhnya .

Deg..Deg..Deg..

"Mi-mianhae!! A-aku.. I-i-itu , a-aku--"
Katamu gugup , jantungmu benar benar sedang tak teratur sekarang .

"Tenang... Aku tidak akan memakanmu kok"
Kata Jungkook .

"Eh.. Iya"
Katamu dan memperbaiki dudukmu . Suasana pun canggung setelah itu .

"Menurutmu.. Apa tadi aku tampil cukup bagus?"
Tanya Jungkook .

"Iya.. Cukup bagus.."
Jawabmu .

"Oh.."
Kata jungkook .

Dan hening lagi . Kau tidak tau harus membuka pembicaraan seperti apa untuk mencairkan suasana canggung ini .

"Kau bilang semua orang mempunyai kesempatan kan?"
Tanya Jungkook .

"I..iya"
Jawabmu .

"Kalau begitu apa itu berlaku untukku?"
Tanya Jungkook .

"I-itu.."
Katamu gugup dan kaget secara bersamaan .

"Sudahlah.. Aku akan menghabiskan waktuku denganmu saja . Soal kesempatan , kau sudah meberikanku . Sepertinya.."
Kata Jungkook sambil memegang tangan kananmu .

Dan mau tak mau mata kalian harus bertemu karenanya .

"Tolong jangan hilangkan kesempatanku ya?"
Kata Jungkook sambil mengecup tangan kananmu .

Rasanya.. Benar benar mendebarkan . Wajahmu benar benar terasa panas .

"Ayo.. Kita pulang , aku akan mengantarmu"
Kata Jungkook .

"Ta-tapi.. Nanti.."
Katamu dan langsung di potong olehnya .

"Tenang saja . Tidak ada yang akan melihat kita , aku sudah mengurusnya"
Kata Jungkook .

-
-
-

Kau sekarang sedang berada di dalam mobil Jungkook . Dia menyuruhmu untuk pergi duluan , agar tidak membuat para wartawan curiga .

Beberapa menit kemudian , Jungkook datang dengan memakai topi dan masker .

"Lama ya?"
Tanya Jungkook .

"Enggak kok"
Jawabmu .

"Ya udah , kalau gitu . Kita berangkat.."
Kata Jungkook dan mobil pun mulai melaju .

Di dalam perjalanan kalian bungkam , tak bicara sama sekali . Tapi.. jantung kalian yang sedang bersorak karena keadaan ini . Ini cinta bukan?

Tbc..

Don't forget to voment

Maaf kalau makin absurd ceritanya dan maaf juga kalau telat up , I'm really sorry..

~Meow🐱

It's Love [JJK x You] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang