Setelah hampir 2 minggu setelah kecelakaan pesawat itu terjadi.
Taeyong masuk kerumah minghao dengan sedikit kasar.
"Hey apa kau tidak punya sopan santun? Masuk lah pelan pelan dan katakan apa yang kau butuh" ucap seungkwan.
"Kenapa kau masih disini?"
"Aku betah disini, dan aku memutus kan untuk untuk tinggal disini sampai pemilik nya kembali"
"Dia tidak akan kembali!!, Dia sudah meninggal, bodoh!"
"Hah? Apa kau bilang?! Siapa? Aera?!!"
"Eughh" taeyong mengambil soda yang berada di kulkas,"kau mau membantu ku?"
"Bantu apa? Hanya untuk aera, aku ingin membantu mu"
Taeyong mengangguk.
"Apa maksud mu membunuh sejeong? Siapa sejeong?" Tanya jihoon heran kepada 2 orang didepan nya.
"Sejeong itu mantan pacar minghao, dia benar benar ingin merebut minghao kembali" jelas taeyong.
"Dan kau membantu nya untuk merebut nya kembali?"
Taeyong mengangguk,"ia mengatakan kalau dia akan merebut minghao dan memberikan aera pada ku, nyata nya dia membunuh aera, aku ingin membalas nya"
"Dan kenapa kau membutuhkan aku dan seungkwan? Kau kan dekat dengan sejeong, kenapa tidak langsung saja"
"Sejeong tidak semudah itu di tangkap, dia mempunyai geng dan disitu banyak dengan orang orang lebih kuat dari ku"
"Apa yang kau harapkan dari kita?" Ucap seungkwan.
"Benar, aku salah orang"
"Minghao tidak meninggal, dan sekarang dia ada di china" ucap jihoon.
"Iya kah?!!!" Heboh seungkwan.
"Apa itu perbuatan sejeong?"
"Hhh...benar, ia membawa minghao kechina"
"Aku mempunyai firasat kalau aera tidak meninggal" ucap jihoon
"Kau gila dengan ledakan segitu besar?" Ucap seungkwan
Jihoon menunjuk ke arah tv yang berada di kafe.
Ledakan pesawat disebabkan oleh alat peledak yang terledak di sisi pesawat, 147 penumpang tewas dan 2 orang menghilang.
•••••
"Ra"
"Hm?"
"Apa yang mau pikirkan?"
"Aku mengingat nya"
Hyunbin dan aera sudah berpindah kesebuah apartemen yang berada di jeju, aera selama seminggu lebih itu hanya diam diranjang nya dan enggan untuk pergi kemana mana.
"Aku merindukan nya, sangat"
Hyunbin hanya bisa melihat kondisi nya, hyunbin juga kebingungan untuk membawa aera ke korea, karna aera di nyatakan menderita trauma terhadap ketinggian,lautan dan pesawat.
Hyunbin menangkup ke dua pundak aera "Ra, semua akan baik baik saja, selama kau bersamaku semua akan aman"
"Aku ingin bertemu dengan nya"
•••••
"Hao?" Panggil sejeong setelah masuk kekamar minghao.
"Hm? Mau apa kau kesini?!"
"Aku turut berduka cita atas kematian aera hao"
"Ini semua berbuatan kau!! Kenapa kau pulang lebih awal dari aera?! Aggh!!" Minghao mengacak rambut nya sendiri.
"Maaf, itu karna aku di jemput oleh pesawat pribadi dari perusaan ku,dan aku tidak bisa membawa aera kembali ke korea." Sejeong menunduk.
"Tidak perduli, keluar sekarang!!"
"Baiklah" sejeong keluar dari kamar nya minghao.
"Aera-ya, kembali lah hidup dan bertemu dengan ku lagi"
•••••
"Lalu? Itu kan menghilang bukan selamat" ucap seungkwan setelah berita yang di bacakan itu selesai.
"Kau bodoh, apa yang kau lakukan dirumah aera?" Tanya jihoon
"Tidur, makan, nonton serial drama yang aku suka"
"Sebentar" jihoon keluar kafe untuk menelpon seseorang.
"Apa kau liat liat!" Tanya seungkwan ke taeyong yang sedari tadi menatap tajam seungkwan.
"Kau mempunyai kakak perempuan?"
"Iya punya, ada apa?!"
"Sojeong?"
"Bagaimana kau tahu?" Seungkwan binggung.
"Seperti nya aku mengenalmu" taeyong mengembalikan ponsel seungkwan kembali.
Seungkwan ambil ponsel nya,"aiihh bodoh aku tidak memakaikan lock di ponsel ku"
"Kakak mu semakin cantik" taeyong mengeluarkan senyum nya.
"Semakin? Apa maksud mu?"
"Temukan aku dengan kakak mu setelah itu aku akan memberitahu nya"
"Apa hubungan kau dengan kakak ku baik?"
"Sangat buruk"
"Hey hey ayok ke jeju kita cari aera" jihoon masuk terburu buru lalu memberitakan ini.
"Hah? Untuk apa?" Tanya seungkwan.
"Aku menelpon teman ku tadi, dia yang mengevakuasi kecelakaan itu, sesuai data yang menghilang ada nama aera dan hyunbin"
"Bagaimana bisa? Kenapa kau yakin sekali kalau aera masih hidup?"tanya seungkwan.
"Aku kali ini mempercayai firasat ku"
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Boomerang ||Xu Minghao (TAMAT)✓
RomanceBerawal dari orang yang tidak akan pernah mengenal cinta lagi sampai diri nya di jodohkan. Apa diri nya akan berubah? (End) MOHON MAAP UNTUK TYPO!!