Boomerang ||Xu Minghao (TAMAT)✓

END

3 Tahun Kemudian

"Benarkah??! Bukan nya taeyong dengan kakak mu baru 2 tahun pacaran?" Kaget ku setelah mendengar cerita seungkwan bahwa kakak nya sudah di lamar oleh taeyong.

"Setelah pernikahan jinseol, papa ku sering mengobrol dengan taeyong dan didalam obrolan itu tentang pekerjaan nya dan lamaran" jelas seungkwan.

"Eoh? Papa mu tidak marah kalau taeyong  pemiilik club?"

"Tidak, taeyong itu sudah benar benar jauh dari alkohol karna kakak ku, dan diam diam dia mempunyai cafe ini, aku bahkan tidak tau kalau pemilik cafe ini itu taeyong" iya benar kami ada di cafe taeyong untuk sekedar mengobrol, tetapi pemilik nya belum datang.

"Dan masih tetap di jeju?"

"Hanya mama papa ku saja, aku diseoul, jinseol di busan, seperti nya sojeong akan berada disini juga"

Cling cling

Suara bel pintu, menandakan ada tamu masuk ke cafe ini, orang itu langsung menghampiri aku dengan seungkwan dan langsung duduk di samping seungkwan.

"Hey, kalian tidak bilang ingin ke cafe ku?"

"Aku hanya ingin mengobrol dengan aera tidak dengan masoga" balas seungkwan.

"Ihh, ah ya aera kau sudah berapa bulan?"

"5 bulan" oh iya aku lupa bilang kalau aku hamil.

"Aku harap aku akan segera memilikinya" ucap taeyong.

"Cepat laksanakan pernikahan mu"

"Tau dari mana aku ingin menikah?"

Aku menunjuk seungkwan dengan bibir ku.

"Anak ini sungguh ember, aku bingung dengan mu, lelaki tapi hobi nya bergosip" heran taeyong.

"Diam saja"

"Heiih, kalian berdua ini sering sekali bertengkar, bagaimana kalau kalian sudah menjadi saudara"

"Ya!! Kau mengagetkan ku" ucap ku kaget sedikit teriak, karna tadi minghao yang ngomong dan sudah ada di sebelahku tiba tiba.

"Ehehe maaf maaf" minghao sembari menggenggam tangan ku.

"Kalian ingin pergi? Aku ikut, aku tidak ingin bersama masoga ini" ucap seungkwan.

"Apa aku seberbahaya itu? Aku sangat heran sojeong memiliki adik seperti mu" ucap taeyong.

"Ayok ayok, aku akan menaiki mobil mu duluan, aku tiba tiba merinding karna ada yang berbicara dari tadi" ajak seungkwan sembari bergerak ke mobil minghao.

"Yak!! Akan ku masukin pabrik bola kau ini!!" Teriak taeyong.

"Yasudah taeyong, aku dengan aera jalan dulu ya" pamit minghao ke taeyong.

"Iya, hati hati"

Aku dengan minghao jalan ke mobil dan aku naik mobil dengan bantuan minghao, dia sangat berjaga jaga karna perut ku itu, aku tau dia lelah tapi dia selalu siap melakukan apa yang aku inginkan.

Setelah minghao sudah menaiki mobil, akhir nya mobil nya pun jalan ntah kemana minghao membawa mobil nya.

"Apa nanti yang lain akan datang?" Tanya ku setelah kami sesampai dirumah, jangan lupa kalau seungkwan ikut ke rumahku juga.

"Iya" jawab minghao singkat.