Reality yang Hampir seperti Drama ....

Another Story : Avina route..

_Cerita ini dimulai saat Faiz kembali dari lab milik Abraham..
Dan dia masih memiliki rasa suka kepada Avina meskipun dia kembali, dan di ikuti oleh Aeria Melchelist..

_Suatu hari..

"Faiz .. Gw mau elu ama temen-temen lu buat ngejauhin Avina." [Reiza]

"Haaah ?? Ngapain gw harus ngejauhin.. Kalo gw sih gak apa, tapi kenapa temen gw juga ?"  [Faiz]

Reiza pun melotot kearah Faiz dan menjawab dengan ketus.

"Kalian itu orang miskin.. Lagian Avina itu juga bakal jadi milik sepupu gw.. Jonathan." [Reiza]

Faiz tersentak dan hampir memukul Reiza kalau saja Avina tidak muncul tiba-tiba.

"(Siaall..)" [Faiz]

"Ren, Reiza.. Kalian mulai akur ya.." [Avina]

"Wo iya dung. Sebagai calon sepupu yang baik.. Gw harus siap berteman dengan mereka." [Reiza]

Reiza merangkul leher Faiz kuat dan menginjak kakinya yang tidak terlihat oleh Avina..

"Vin. ..kamu beneran mau tunangan sama Jonathan ??" [Faiz]

Avina pun mengangguk dan wajah nya memerah..

"Ho...begitu ya..." [Faiz]

"Hey Vin ... Lu serius ?" [Bryan]

"Duariburius.. Maa..Faiz juga udah ada yang punya, jadi ya... Aku terima saja.." [Avina]

Faiz pun melepas rangkulan Reiza dan keluar dari kelas..

"WOY REN...." [Risky]

Riky pun menyusul nya ....

_di tempat yang sepi..

"Huaaaaaaaaaaaaaaaaaaargh. "
[Faiz]

Terlihat Faiz sedang menghantamkan kepala nya pada pembatas jalan raya yang lumayan keras, karena terbuat dari beton.
Riki yang melihat itu ingin menghampiri nya, tiba-tiba .. Sebuah mobil sedan melaju dengan kencang ke arah Faiz..

Riky ingin berteriak, tapi .. Dia mengurungkan niat nya dan merekam kejadian yang berlangsung dalam beberapa menit itu dan berteriak memanggil teman nya..

"FAIIIZZ !! " [Riky]

Faiz menoleh dan......

*Brakkkkkk...*
......,................

Beberapa hari kemudian Faiz pun tak pernah muncul lagi di sekolah..

"Riky.. Apa yang sebenar nya terjadi ke Faiz ?? Kenapa dia gak berangkat ke sekolah siih ?? Padahal cewe cantik ini selalu menunggu nya dengan sabar.."
[Aeria]

Avina pun juga memasang telinga nya baik-baik untuk mendengar dari Riky soal Faiz..

"Itu bukan urusan mu.. Juga .. Dia gak mungkin senang kalo lu ada didekat nya ..(dasar p*lacur)" [Riky]

Aeria menatap Riky dengan kesal dan kembali ke kursinya saat tahu kalau Riky tidak mau memberitahu nya..

"(Ren... Kamu kemana sih ??)"
[Avina]

Avina terlihat khawatir, tetapi dia tidak terlalu memikirkan nya karena ini baru 2 hari Faiz tidak masuk..

"Selamat pagi anak-anak.."
[Guru]

"Selamat pagi pak Sigit.."
[Semua]

"Baiklah.. Sebelum memulai kelas, bapak akan meng absen siapa saja yang tidak masuk.." [pak Sigit]

Pak Sigit pun mengabsen dari urutan nama dan Avina terkejut saat nama Faiz tidak disebut kan oleh pak Sigit.
Aeria pun juga bingung, tetapi beda dengan Avina yang tak berani bertanya..