Sahabat,keluarga serta Amel menunggu dengan perasaan harap-harap cemas di depan ruang UGD.
Al harus menjalani oprasi karena luka tusuk yang ia alami begitu dalam sehingga membuat darah nya keluar begitu banyak.
Amel terus berdoa di dalam hati nya,ia berharap oprasi Al berjalan lancar dan tentunya yang ia harap Al dapat slamat.
Dewi menenangkan anak nya yang sedang dalam keadaan cemas menunggu hasil oprasi Al.
"Mel,Al itu kuat mama yakin dia bisa nglewatin semuanya" Gumam Dewi memberi semangat kepada anak nya
Amel mengangguk,namun pikiran nya masih memikirkan kondisi Al yang berada di dalam sana.
Ceklek...
Suara pintu ruangan terbuka,membuat semua orang yang berada disana menghampiri seorang suster yang baru saja keluar.
"Keluarga Al"
"Saya ibu nya sus"
"Saya menginfokan bahwa oprasi pasien lancar namun keadaan pasien kritis"
Wajah Klara berubah pucat mendemgar penjelasan suster.
"Tapi Al gak kenapa kan sus" Lirih Amel
"Doakan saja yang terbaik untuk pasien agar ia bisa melewati masa kritis nya,saya permisi"
Setelah memberitau informasi tersebut,suster itu pun kembali memasuki ruangan tempat Al mendapat penanganan.
"Ma al ma" Amel terisak di pelukan mama nya
Dewi memeluk tubuh anak nya dengan erat "Al bisa lewatin nya sayang" Bisik Dewi
Sementara sahabat mereka hanya bisa meratapi ruangan tersebut dan berdoa meminta yang terbaik untuk Al.
Mita merasa bersalah karena perbuatan nya sendiri membuat Al seperti sekarang ini.
Rio merangkul Mita sembari mengusap bahu Mita memberi kekuatan.
Klara menangis sejadi-jadinya karena anak nya berada dalam kondisi hidup dan mati saat ini.
Dewi menghampiri Klara lalu memeluk Klara dan memberikan semangat agar ia dapat melewati semuanya.
"Mbak yang sabat ya,al pasti bisa sembuh mbak" Gumam Dewi
Klara masih tak percaya dengan apa yang menimpa Al pada malam hari ini.
"Saya gak nyangka hal ini bakalan menimpa al mbak" Lirih Klara
Dewi mengusap pundak Klara "Semua sudah jalan nya mbak musibah gak ada yang tau,mbak berdoa yang terbaik aja buat al sekarang ya"
Klara mengangguk dan mengusap air matanya,menghilangkan kemungkinan-kemungkinan negatif yang akan terjadi kepada Al.
Ceklek...
Pintu ruangan kembali terbuka,dokter beserta suster yang menangani Al keluar dari ruangan itu.
Oprasi memang sudah selesai sedari tadi,namun dokter beserta suster yang menangani baru keluar dari ruangan.
"Saya ingin bicara dengan keluarga pasien" Ucap Dokter
"Saya,ibu nya dok"
Dokter itu mengehela nafas panjang.
"Sebelum nya saya menyuruh suster indi untuk menyampaikan bahwa anak ibu dalam keadaan kritis"
"Kemudian saya melakukan tindakan namun hasil nya nihil,kami sudah mencoba melakukan yang terbaik namun sekarang tinggal tuhan yang menentukan,saya harap ibu beserta keluarga yang lain tetap mendoakan agar pasien dapat melewati masa kritis nya"
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Berterimakasih Kepadamu (END)
RomanceC O M P L E T E #10 - Senyuman { 25 Juni 2019 } #10 - Amelia { 25 Juni 2019 } #4 - Senyuman { 27 Juni 2019 } #6 - Terimakasih { 27 Juni 2019 } #3 - Amelia { 27 Juni 2019 } #2 - Senyuman { 28 Juni 2019 } #3 - Terimakasih { 28 Juni 2019 } #1 - Klara {...