Aku Berterimakasih Kepadamu (END)

4.KEHIDUPAN BARU KU

Sinar matahari yang menembus kaca jendela kamar ku membuat ku terbangun di pagi ini.

Ya,memang aku belum memulai untuk bersekolah kembali entahlah aku masih takut untuk bertemu orang lain di luar sana,mengingat saat di sekolah ku dulu aku slalu dikucilkan,dibully dan tak memiliki teman sama sekali.

"Sayang,kamu kapan mau mulai kembali kesekolah"Tanya nenek sambil mengolesi sebuah roti dengan selai coklat

"Entahlah nek,Amel masih takut"

"Hilangkan rasa takut mu sayang,nenek yakin di sekolahan nanti kamu dapat memiliki teman baru"

"Hm,senin depan aku akan mencoba kembali bersekolah nek"

"Kamu sudah yakin?jangan terlalu terburu-buru mengambil sebuah keputusan mel"

"Amel yakin nek"Sembari tersenyum untuk meyakinkan nenek ku

"Besok nenek daftarkan kamu di sekolah favorit yang ada di Bogor syang"

"Iya nek"

"Yaudah kamu lanjutin sarapan nya,nenek mau ke kamar dulu"Katanya lalu pergi mrninggalkan ku sendiro di meja makan.

Aku mulai memikirkan bagaimana nanti,apakah ada yang mau berteman dengan ku seorang perempuan yang kedua orang tua nya sudah tidak bersama lagi?ah,entahlah biarkan saja mau bagaimana pun nanti teman-teman baru ku aku tidak peduli.

Aku hanya ingin membuat nenek bangga kepadaku,karena sekarang ini hanya dia yang aku miliki.

Orang tua ku sudah bercerai dan kakek ku sudah pergi terlebih dahulu saat usia ku 9 tahun.

Ya,inilah kehidupan baru ku yang harus terbiasa dengan segala fasilitas yang menurut ku biasa-biasa saja tak seperti dulu saat aku tinggal bersama mereka.