30.ANEH

536 22 0
                                    

Selesai acara di rumah Amel,semua berpamitan untuk pulang termasuk Al namun Al akan kembali lagi nanti setelah mengantar semuanya teman nya pulang.

Amel membawa tas yang berisikan pakaian mama nya ke kamar yang akan mama nya tempati.

Amel meletakan kedua tas tersebut diatas kasur dan merapikan nya.

Meletakkan baju kotor di keranjang dan baju yang masih bersih ia lipat kembali untuk diletakkan nya di lemari.

Saat ingin melipat baju terakhir,Amel seperti mengingat sesuatu dengan baju berwarna putih yang ia pegang.

Saat Amel tengah mengingat terdapat sebuah foto yang terjatuh dari baju itu dan foto itu membantu ny mengingat.

Ya,ini baju yang mama nya kenakan saat ulang tahun pernikahan bersama papa nya dulu.

Di foto itu terdapat 3 orang kompak mengenakan baju berwarna putih dan berpose memperlihatkan senyuman bahagia mereka.

Namun foto itu sekarang hanya menjadi kenangan semata tak dapat lagi mengulang nya dan tak dapat merasakan nya lagi pikir Amel.

Ia menyelesaikan melipat baju milik mama nya sementara foto itu kembali ia selipkan di baju berwarna putih tadi.

Amel meletakan semua baju yang sudah dilipat nya di lemari sementara baju kotor di dalam keranjang ia biarkan terlebih dahulu di dalam kamar.

~~~~~

Sementara di meja makan mama dan nenek Amel sedang berbincang tentang tumbuh kembang Amel setelah memilih untuk pergi dari rumah nya.

"Amel baik-baik aja wi,malahan disini dia punya banyak teman yang ada untuk dia"

"Terlebih lagi laki-laki tadi,selalu ada dan berhasil mengembalikan kebahagiaan Amel"

Mama Amel tersenyum mendengar penjelasan ibu nya,seseorang yang merawat Amel selama ini saat ia merasa posisi nya sudah tak sanggup berada di sisi Amel.

"Aku harap pacar Amel tak seperti Bimo ya bu"

Nenek Amel mengangguk "Semoga dia bisa slalu membuat Amel bahagia"

"Hayoo pada ngomongin Amel pasti"

Kedua orang yang berada di meja makan itu menoleh dan tersenyum saat melihat siapa si pemilik suara.

"Sini syang duduk" Ucap Mama Amel

Amel berjalan menuju meja makan dan duduk tepat di samping mama nya.

"Ngomongin apasih serius banget" Ucap Amel

Mama amel hanya tersenyum lalu menggeleng "Enggak kok sayang"

Tok...Tok...

"Biar Amel yang buka"

Amel kemudian beranjak pergi meninggalkan meja makan untuk membukakan pintu.

"Al" Pekik Amel

Al hanya tersenyum

"Yuk masuk" Ajak Amel

Al hanya mengikuti langkah Amel dari belakang,ia sebenarnya agak gugup untuk masuk dan bertemu mama Amel.

"Ma kenalin temen Amel"

"Temen apa temen mel"

Amel hanya tersenyum malu saat mama nya menggoda dirinya

"Alatta tante" Ucap Al

"Pacar atau temen Amel?" Tanya Mama Amel dengan nada menggoda

Alatta bingung harus menjawab apa Amel pun seperti malu-malu kucing untuk mengakui nya.

"Nenek udah banyak cerita ke mama"

"Duduk Al"

Al duduk di samping nenek Amel,sementara Amel berada di samping mama nya.

"Al satu sekolah sama Amel?"

Al mengangguk "Iya tante"

"Satu kelas?"

"Enggak tante,Amel ini adik kelas Al"

"Suka nya sama kakak kelas ya" Goda mama Amel

"Yaudah kalian lanjutin aja ngobrol mama sama nenek keatas dulu"

Mama dan nenek Amel pun beranjak pergi dari meja makan.

"Mama kamu ramah ternyata"

Amel tersenyum mendengar ucapan Al,memang mama Amel sangat ramah kepada siapapun termasuk istri baru papa nya.

Drt...

LINE
Keyla
Malam Al❤

Al mendengus kesal melihat notif dari Keyla,ingin rasanya ia hari ini bertemu dengan Keyla untuk menegur nya.

Amel melihat perubahan di wajah Al,ia terlihat begitu kesal pikir Amel.

"Siapa?"

"Ah bukan siapa-siapa"

Al langsung mematikan ponsel nya dan memasukan kedalam saku celana nya.

"Aneh" Batin Amel

"Mel,aku pulang dulu ya besok kita berangkat sekolah bareng"

"Da"

Cup...

Al mencium sekilas pipi Amel kemudian berjalan menuju pintu keluar.

"Hati-hati" Teriak Amel

Al menoleh dan tersenyum "Pasti" Balas nya.

Mobil Al sudah menghilang dari rumah Amel,Amel merasakan aneh dengan sikap Al saat ia melihat notifikasi pesan di ponsel nya tadi.

Amel menggeleng berusaha menghilangkan pikiran negatif nya,ia kemudian mengunci pintu dan berjalan menuju ke kamar nya untuk beristirahat.

Aku Berterimakasih Kepadamu (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang