SEVEN VAMPIRES

darah

"Kau harus tetap menjadi manusia"

"Apa maksud ibu?" ucap Jisoo

"Mereka mengincar darah mu, jangan biarkan mereka mengambil darah suci yang mengalir ditubuh mu"

"Mereka? Siapa?!"

"Jika mereka berhasil mengambil nya, lalu kau akan dibuang. Jangan biarkan itu terjadi! Kau harus menjadi ratu terkuat!!"

"Grrrrrrrrrr"

Srengg

"Ibu!!!!"

Srigala itu menyerang tubuh ibu Jisoo dan memakan nya dengan rakus.

"Ibuu!!!"

- - - - - - - - - -

"Jisoo!! Jisoo!! Bangun!!"

"Aaaaaaaaaaaaa" Jisoo terbangun dengan keringat yang membasahi seluruh tubuh nya

Jisoo beralih menatap Seokjin yang sudah berada disebelah nya

"Ada apa? Kau bermimpi buruk?"

Tidak ada jawaban dari Jisoo. Jisoo masih menatap lekat Seokjin

Seokjin yang melihat keringat Jisoo dan kekhawatiran Jisoo langsung menarik Jisoo kedalam pelukan nya

"Tidak apa-apa, aku disini" ucap Seokjin

"Aku ingin pulang"

"Kenapa? Kenapa tiba-tiba?" Seokjin melepaskan pelukan nya dan menatap Jisoo

"Aku tidak mau tinggal disini lagi, aku ingin pulang dan melanjutkan sekolah ku"

"Kau akan tinggal sendiri dirumah itu!"

"Itu tidak masalah untukku, itu rumah ku dan aku ingin pulang"

"Akan ku antar besok"

"Aku ingin sekarang!!" suara Jisoo sedikit mengeras

Seokjin tersenyum lalu menghelus pelan rambut Jisoo

"Cepatlah siap-siap, aku akan menunggu mu diluar"

Seokjin berdiri lalu meninggalkan Jisoo sendiri

"Apa aku harus menjauh dari mereka?"

"Seharusnya aku tidak mudah percaya"

"Ibu? Dimana kau sekarang?"

Setelah siap-siap Jisoo keluar dari kamar dan mencari keberadaan Seokjin

"Jin!"

Tidak ada yang menjawab, ruangan ini tidak ada orang sama sekali dan memiliki keadaan yang mencekam

Tangan Jisoo bergetar seperti dia takut, lalu Jisoo mengenggam erat tali tas selempang nya

"Jin! Ayo!" panggil Jisoo lagi