6104 [CHANBAEK, KAISOO]

30

oyy udah lama yak gue gak muncul wkwk..  yang mau baca silahkan yang enggak yaudah dah bodoamat

kalo banyak typo dan kesalahan lainnya maafin yak  hehe

vote + comment nya yaa

Selama seminggu itu Kyungsoo menjadi terkenal satu kampus mengalahkan pasangan Jennie dan Kai waktu itu. Novel yang terbit hasil terjemahan itu membuat semua penasaran. Apalagi ketika hampir satu kampus tau jika Kyungsoo di dukung oleh penulis aslinya.

Kyungsoo tak lupa dengan pekerjaannya bersama Lisa. Dia terus mengumpulkan semua terjemahan - terjemahan. Apalagi di dalam buku itu terdapat teka - teki juga berbagai macam bahasa membuat mereka kelimpungan untuk membeli buku dan sedikit mengandalkan google terjemahan.

Namun bukannya menyerah baik Kyungsoo maupun Lisa justru merasa tertantang untuk menyelesaikan semua terjemahan milik almarhum paman Lisa. Seperti saat ini Kyungsoo dan Lisa sudah membuat Janji untuk membahas projek buku di tempat yang selalu menjadi andalan mereka. apalagi jika bukan perpustakaan.

"kamu bilang hari ini males berangkat karena dosen gak ada yang masuk?" tanya Kai heran karena pagi tadi Kyungsoo tiba –tiba datang menyibak selimut di kamar Kai yang mana dia sendiri masih asik terlelap.

"aku ada janji sama Lisa" jawab Kyungsoo. Kai mengangguk paham, baginya penjelasan itu sudah lebih dari cukup untuknya. Memang apalagi yang akan mereka bahas selain buku?

Kai dan Kyungsoo keluar dari mobil yang Kyungsoo kendarai baru saja mereka akan pergi dari parkiran, namun disana ada Lisa dan Jennie yang baru datang. Lisa menghampiri Kyungsoo yang masih berdiri bersama Kai.

"gimana? Jadi hari ini?" tanya Lisa. Kyungsoo mengangguk.

"gue udah tulis beberapa maksud dari buku ini, kita bisa bahas nanti setelah lo udah gak ada mata kuliah, ada beberapa hal yang masih gue gak yakin dan butuh pendapat lo juga" kata Kyungsoo.

"mau lo pegang atau gue yang pegang?" tanya Kyungsoo menunjukkan map merah berisi kumpulan konsep novel yang sudah Kyungsoo rombak tadi malam sedari tadi ia pegang.

"gak guna kertas - kertas ini" Jennie mengambil map dan melemparnya sembarangan hingga ada beberapa kertas berhamburan dan masuk ke kolong mobil. Drama menjijikan dimata kyungsoo malah benar – benar terjadi.

"LO NGAPAIN SIALAN" sentak Kyungsoo tak terima. Lisa dan Kai terkejut dengan apa yang dilakukan oleh Jennie juga bentakan Kyungsoo dan mata yang menatap nyalang tak terima.

"lo keterlaluan sialan" maki Lisa pada Jennie.

"bagi lo mungkin gak penting tapi lo gak pernah tau usaha apa yang di lakuin mereka demi buku itu. belajar untuk menghargai kerja keras seseorang kalau lo mau di hargai" ucap Kai. Jennie merengut dia bukan tak terima dengan ucapan Kai tapi dia tak terima dengan makian dari Lisa. Dia tak suka Lisa lebih menaruh perhatian pada Kyungsoo.

Bahkan Jennie seolah tak menyadari bahwa apa yang ia lakukan pada Lisa lebih parah di bandingkan dengan Lisa yang memberi perhatian pada Kyungsoo.

Dimana Kyungso? Dia sedang mengumpulkan kertas – kertas yang terbang sedikit jauh dari mereka. bahkan Kyungsoo harus tiduran di bawah demi mengambil kertas yang jatuh di bawah mobil sport milik Sehun.

"lo berfikir kalo kertas ini gak berguna? Tapi hidup lo lebih gak berguna dari kertas – kertas ini jalang" tekan Kyungsoo di setiap kata yang keluar dari mulutnya kemudian mendorong Jennie hingga terjatuh. Kyungsoo tentu lebih kuat karena dia seorang laki – laki.

"kertas ini gue yang pegang" Kyungsoo merebut map merah dari tangan Lisa. Kemudian pergi dengan nafas terengah menahan emosi yang membuncah. Jika Baekhyun selalu menyembunyikan sakit di fisiknya, tapi Kyungsoo suka menahan emosinya dengan nafas yang terus terengah sampai dia bisa melupakan kejadian tersebut.