NINETEEN

963 58 2
                                    

12:00 siang!

Beomgyu yang uring-uringan di dalam kamar rawat jisoo, cuman bisa tidur di sofa, jalan lagi keluar, masuk lagi kedalam, makan cemilan yaudah begitu aja mulu.

Jisoo pun tidak kunjung sadarkan dirinya juga. Masih setia menutup kedua matanya rapat-rapat.

"astaga! Panas banget lagi!" dumel beomgyu yang entah kenapa badannya terasa kepanasan.

Keringat semua berkeluaran di tubuh beomgyu. Akbiatnya dia pun belum mandi dari kemarin dan kemarin dan kemarinnya lagi!

Cuman cuci wajah dan gosok gigi doang.

"aaaarrrghh gerah gua!" ucapnya membuka kemeja putih sekolahnya.

Tercetak jelas abs dirinya yang selama ini rutin berolahraga.
Di kibaskannya tuh kemeja supaya mengurangi ke gerahan di tubuhnya.

Beomgyu jalan ke arah jisoo yang tidur di ranjang.
Bibir merah nya terangkat ke atas melukis kesenyuman manisnya saat ini.

"kakak cantik saat bisa tersenyum lagi, kakak lebih kelihatan imut saat membuka mata indah loe kak. Kapan loe bisa bangun dari tidur loe kak?"

Beomgyu mengelus surai jisoo lembut dan tulus.

Tess...

Kristal bening telah lolos dari mata bulat beomgyu.

"kak, asal loe tau. Gua sangat mencintai loe kak, gua rela mati demi nyelamatkan diri loe, gua sakit hati saat moment terindah loe selalu kepada bang soobin. Sesak kak hati gua setiap lihat itu semua!" ucap beomgyu sambil memegang dada bidangnya.

"gua hanya bisa bicara cinta sama loe saat loe sedang tidur begini! Maafin gua kak, selama ini nyusahin loe mulu! Semenjak loe tinggal bersam kami, loe selalu dapat sial sampai seperti ini!"

Beomgyu memajukan tubuhnya dan wajahnya ke jisoo. Wajahnya semakin dekat dengan wajah jisoo yang tidur.

Chupp...

Beomgyu mencium kening jisoo yang terbalut perban putih. Sedikit lama dirinya mencium jisoo dan akhirnya melepaskan sendirinya.

Cekleek

Beomgyu terjengkit terkejut kala ada seorang yang masuk ke ruangan jisoo.

Ternyata hyuka yang datang seorang diri lengkap masihan dengan seragam sekolahnya.

"eeh elo! Kok udah pulang?" tanya beomgyu yang hyuka jalan ke arahnya.

"iya! Gua izin ke kepsek buat jenguk kakak di rumah sakit. Tapi cuman satu orang saja yang boleh keluar dan gua deh yang keluar!" jelas hyuka.

"tadi juga bang soobin kekeh banget mau ke sini!" lanjut hyuka.

Wajah beomgyu sedikit terkejut.

Hyuka ngelihat beomgyu dari atas sampai bawah.

"ngapa loe ngeliatin gua gitu?" tanya beomgyu.

"enggak, loe kok kagak pake baju?" tanya balik hyuka.

"hhmmm itu tadi gua gerah kepanasan, jadi yaa gua buka!" jawab beomgyu jalan kearah sofa. Di ikutin hyuka juga.

"nih!" hyuka nyodorkan baju dan celana ke beomgyu.

"tumben perhatian ke abangnya ini?" goda beomgyu.

"halah! Gua selalu perhatian sama kalian semua. Kaliannya aja yang kagak pernah perhatian ke adeknya!" ucap hyuka cemberut.

"uluh uluh adek abang ini! Gua cium loe nanti!"

Beomgyu meluk meluk hyuka. Sementara hyuka sendiri risih.

Love Cousin SisterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang