Chapter 37. Rumus soal Aksa

1K 47 2
                                    


"Makasih ya" Lisa turun dari motor Jackson dan tersenyum kecil

Jackson membuka helmnya membiarkan surai coklatnya tertiup angin

"Lo ga nawarin gue mampir"

"Ngga" Ucapan polos lisa membuat gelak tawa Jackson, membuat Lisa mengerjap kedua matanya

"Yaudah gue balik dulu ya" Jackson mengusak kepala lisa lalu kembali menyalakan motornya dan pergi melaju

Meninggalkan Lisa yang masih menatap hingga Jackson hilang di belokan

Jujur Lisa bukannya tak ingin mengajak Jackson masuk, hanya tak suka jika orang tuanya berpaling restu dari Aksa menjadi Jackson

Inginnya hanya Aksa yang pernah mengunjungi rumahnya sebagai satu satunya cowok yang pernah ia ajak berkenalan dengan kedua orang tuanya

Lisa berbalik membuka pagar rumah dan masuk ke dalamnya langsung pergi ke kamar setelah mengucapkan selamat malam kepada mama dan papanya

Di kamar pun ia langsung menghempaskan diri ke kasur yang terasa nyaman namun tidak untuk hatinya

Ponsel yang sedari tadi di genggam ia terus lihat berharap ada notif atau pesan apapun atas nama Aksa

Namun tidak ada

Apakah Aksa ingin Lisa mulai menata perasaannya, apa Laki laki itu ingin Lisa melupakannya

Begitu kah

:::::::::::::::::::::::::::::::::

Paginya berjalan seperti biasa, Lisa  duduk tenang di sebuah halte depan kompleknya menunggu bus yang akan mengantarkan ke sekolah

Menolak di antarkan papanya, Lisa hanya tak ingin papanya menanyakan perihal Aksa ataupun matematika yang membuat Lisa pening

Rasanya Matematika lebih mudah jika di sandingkan dengan Aksa, semua rumus yang telah Lisa pakai tak cukup jua memahami sikapnya tak ada penyelesaian,

Terlalu abstrak

Lamunannya terhenti saat satu jari seseorang menekan pipinya main main

Membuat Lisa sedikit tersentak dan menoleh mendapati laki laki cools duduk di sampingnya dengan senyum samarnya

"Masih pagi udah ngelamun, kemarin ayam tetangga gue mati gara gara ngelamun"

Lisa berdecih lalu mengambil tangan laki laki itu berusaha menyingkirkan dari pipinya

"Ga lucu Jackson"

Jackson - laki laki itu terkekeh gemas seraya mengusak surai panjang milik Lisa

"Ayo"

Lisa menoleh lalu merenyit

"Kemana"

"Bolos" ucapnya gamblang dan di hadiahi pukulan di bahu dari Lisa

"Becanda, ayo gue anter ke Taruna, ga terima penolakan"

Jackson langsung menggandeng tangan Lisa dan membawanya ke motor dan pergi melaju membelah jalanan di pagi yang cukup mendung

20 menit perjalanan Lisa sampai, dirinya segera turun lalu merapihkan rambutnya yang terkena angin

"Makasih, Gue masuk dulu"

BAD BOYS [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang