Chapter 39. Second Love

1K 47 3
                                    




Yudha tengah membantu membuat beberapa properti di Aula untuk persiapan Prom night besok malam

Tapi tatapannya bergulir menatap Mila yang sepertinya kelelahan hingga tertidur di kursi dengan kepala terbenam di lipatan tangannya

Tanpa di komando kakinya berjalab mendekat membuka switernya dan menyelimuti punggung perempuan itu

Yudha menatap Mila yang tertidur damai dalam hati berdecak kagum pasalnya Mila yang tengah tertidur adalah Mila dengan wajah polos yang imut seperti bayi penurut

Namun jika sudah membuka mata tak ada yang menyangka jika perempuan ini bersifat bar bar, galak dengan mode senggol bacok membuat Yudha pening

Itulah mengapa ada istilah jangan melihat dari sampul atau cover

"Kenapa lo duduk di situ" Mila bangun dan merentangkan tangannya

"Lo ngapain duduk di situ, mau mesumin gue ya, ngaku lo"

Nah kan titisan medusa emang gini keberadaan Yudha sering kali di salah pahami

Yudha berdecak

"Enak aja, mending gue mesumin si wati dari pada lo"

Mila mendengus" Emang gue kurang apa hah? Cantikan gue kemana mana sama si wati"

Lah

Yudha blank

Otak Yudha yang sudah karatan mulai berpikir, Mila di depannya mengerucut kesal

"Dasar Ga peka!"

Mila bergegas berdiri dan pergi dengan kaki menghentak

"Apa yang gue pikirin ini salah kan" Yudha blank karna demi Galih yang masih suka ngompol

Yudha memiliki pikiran aneh yang ga semetinya terlintas, dan tanpa di sangka entah kenapa jantungnya ikut berdesir aneh

Sedangkan di luar Mila tengah mengabsen nama nama binatang untuk ia umpat pada Yudha

"Oy Mil"

Mila mendongkak melihat satu spesies macem Yudha berdiri sambil mengunyah snack di tangannya

"Apaan"

"Buset galaknya, kenapa lo pms"

Mila ingin sekali menghajar mulut sahabat Yudha ini, Matanya bergulir menatap snack di tangan Galih

Galih yang paham arah pandang Mila menyodorkan snack itu

"Lo mau, ini hasil maling dari tas nya si wati"

Wati lagi ishh

"GAK" bentakan Mila membuat Galih kembali kaget

Heran Galih tuh jantungan dia bisa bisa kalo ngomong sama Mila

"Btw Yudha mana"

"Gatau"

"Lah, lo kan yang sama dia mulu, gue mau nebeng pulang, dimana dia"

"ish gue gatau udah mati mungkin"

"Sahabat gue udah wafat"

Mila hanya mendengus lalu Galih menutup mulutnya tak percaya

"Hiks Yudh padahal gue belum ngeruk semua isi dompet lo, dan lo udah mati aja"

Mila memutar bola matanya kesal

"Iya temen lo yang ga peka itu udah mati, soalnya gue makan, gue kunyah, gue telen ampe mampus"

Setelahnya Mila kembali berjalan dengan kesal meninggalkan Galih yang masih menangis histeris

BAD BOYS [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang