Seluruh yang terbuka adalah luka bekas kelaminmu sayang, demi hasratku tertuang. Apakah segala manfaat terlalu menggilai kita? Kuingat kau hanya mencintaiku di saat masa sulit, saat kau butuh jalan atas kemandekan pikiranmu. Apakah itu laik dikata cinta? Terasa getir di lidah mempertanyakannya, cinta mungkin tak ada, birahi kemungkinan mengada-ada, akal kadang terlalu apa adanya. Kuharap badai pasti bercerai, di dalam pelukanmu aku mempelai; kawin...kawin.
2019
YOU ARE READING
Dentoj
Romance#55 in Puisi (Jan, 17th of 2019) #82 in Puisi (Jan, 17th of 2019) #79 in Puisi (Jan, 17th of 2019) #104 in Puisi (Jan, 29th of 2019) #7 in Sastra (Jan, 29th.of 2019) #26 in Lokal (Feb, 20th of 2019) #124 in Lokal (Feb, 20th of 2019) #133 in Lokal (F...
