#37 Flashback

3.4K 161 6
                                    

Kedua orang tua Jennie memilih California, tepatnya di daerah Beverly Hills untuk Jennie memulai pendidikannya. Pasalnya mereka tidak ingin terlalu memberatkan Jennie dengan sistem pendidikan Korea yang terlalu keras. Karena itu Jennie sudah pandai berbahasa inggris sebelum benar-benar masuk ke sekolah dasar.

Namun Jennie tidak dimasukkan ke sekolah internasional, melainkan sekolah lokal di daerah situ. Hal itu membuat Jennie menjadi satu-satunya orang asia di antara semua temannya.

Ketika pertama kali masuk, Jennie sudah kesulitan untuk mencari teman karena perbedaan itu. Untungnya ada Lia, tetangga Jennie yang mau berteman dengannya.

Jennie dikenal sebagai murid yang pendiam. Ia bahkan jarang keluar kelas. Tapi Lia dengan setia menemani Jennie meski harus merelakan teman-teman yang lain.

Memasuki kelas 4 sd, Jennie satu kelas dengan cowok-cowok yang terkenal. Mereka adalah Drey dan Jackson. Dua cowok itu sangat tampan, bahkan Lia tak pernah berhenti bercerita jika dia pernah mencium Drey pada semua orang. Lia bangga dengan kejadian itu. Tetapi Jennie tidak tahu seperti apa Drey dan Jackson. Ia baru mengetahuinya ketika kelas 4 ini.

Jennie terpisah dengan Lia untuk pertama kalinya. Tentu Jennie takut tidak mempunyai teman lagi, tetapi Lia berjanji akan mengunjunginya setiap jam istirahat.

Dan saat itulah, kehidupan Jennie mulai terusik.

" Kau siapa? Aku tidak pernah melihatmu " ucap Drey mengambil pensil yang Jennie gunakan untuk menggambar, sehingga gambar Jennie tercoret karena ulahnya

" Aku Jennie, memangnya kau siapa? " balas Jennie kesal dan merebut pensilnya kembali, namun Drey mengangkatnya tinggi, membuat Jennie yang pendek kesulitan untuk mengambilnya

" Jennie? Nama apa itu? Sangat buruk! " balas Drey sambil mengejek Jennie

" Kembalikan pensilku! " teriak Jennie membuat Drey tertawa

" Kau sangat pendek! Aku akan memanggilmu Alien mulai sekarang hahahaha " balas Drey mematahkan pensil Jennie dan membuangnya sembarangan

Melihat pensil-nya yang patah, Jennie langsung menangis di tempatnya. Hal itu malah membuat Drey semakin tertawa.

" Lihat, kau makin jelek Alien hahahahaha " ucap Drey membuat tangis Jennie semakin kencang

" Jangan mengganggunya Drey! " ucap Jackson membuat Drey menoleh pada Jackson

" Hei Jack kemari! Aku mau mengenalkanmu pada Alien hahahaha " balas Drey mengajak Jackson mendekat dan melihat Jennie

" Pergi Drey, sebelum aku melaporkanmu pada Miss " ucap Jackson membuat Drey kesal dan pergi meninggalkan kelas

Jackson memungut pensil Jennie yang patah dan menaruhnya di meja. Ia pergi ke mejanya dan mengambil pensil miliknya.

" Pakai punyaku. Jangan menangis lagi " ucap Jackson menyodorkan pensilnya pada Jennie

" T-terima k-kasih " balas Jennie mendongak dan mengambil pensil di tangan Jennie. Wajah Jennie benar-benar berantakan karena menangis. Tapi di mata Jackson, Jennie terlihat lucu.

" Jangan menangis lagi, promise? " ucap Jackson sambil memberikan jari kelingkingnya

" Promise " balas Jennie menautkan kelingkingnya pada kelingking Jennie dan tersenyum

Sejak kejadian itu, Jackson selalu bermain bersama Jennie waktu istirahat. Tak jarang juga mereka mengerjakan pr bersama sepulang sekolah di mansion Jackson.

Mr.Cold & Mrs.SunshineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang