..
5 Tahun Kemudian
Tak terasa waktu cepat berlalu, di negeri ginseng ini seorang gadis cantik tengah tersenyum melihat bunga-bunga yang bermekaran.
"Gak kerasa 5 tahun itu cepet banget. Rasanya tuh masih pingin disini aja. Tapi bulan depan Kakak nikah. So mau gak mau harus balik." Gumamnya pelan.
"Ngomong-ngomong calon istrinya kakak siapa ya?" Ucapnya dalam hati.
" Annyeong" Sapa seseorang di belakangnya.
Membuat gadis itu menoleh dan tersenyum melihat orang yang menyapanya.
"Apaan si." Jawabnya dengan sedikit malu.
"Kenapa, Aku ada salah?" Tanyanya dengan mengernyitkan dahinya.
"Gak ada." Jawabnya.
"Maria kamu itu selalu jawab tidak ada, kalau aku ada salah kamu bilang ya." Ucap orang itu.
Maria pun mengangguk dan mengandeng lengan orang itu. "Oppa" Bisiknya pelan.
"Ne? (Apa)" Jawabnya pelan.
"Jib-e Gamyeon Nohchiji Maseyo(Kalau aku pulang jangan merindukanku)." Ucap Maria.
"Wae? (Kenapa)" Tanyanya mengernyitkan dahinya.
"Ani (tidak)." Ucap Maria yang malas menjelaskan.
"Huh!.. Aku gak akan merindukan kamu karena aku akan bersamamu ke indonesia." Jawabnya tegas.
"Jeongmal? (sungguh)" Ucap Maria terkejut.
Lelaki itu mengangguk membuat hati Maria sedikit lega, Ia hanya belum siap kembali ke indonesia namun apalah daya jika Joan dan Verrel memaksanya untuk kembali sebelum pernikahan kakaknya berlangsung. 2 tahun yang lalu saat neneknya meninggal ia terpuruk, dan saat hari itu juga ia bertemu dengan lelaki yang saat ini ada di sisinya.
Lelaki itu adalah Oh Se-hun, orang yang selalu ada dan mengerti keadaan Maria. Ia memang tak menjalin kasih namun dari tatapan mereka terpancar kalau mereka saling menyayangi. Maria tidak ingin berkomitmen karena ia takut kejadian yang dahulu terulang lagi. Maka jika lelaki itu memang mencintainya lebih baik jika mereka akan langsung menikah.
****
Beberapa hari telah berlalu, Maria tengah duduk di ruang tunggu bandara udara internasional Incheon, tak lupa ia berkutat dengan ponselnya. "Mana si Se-hun belum dateng juga." Gumamnya.
Drt Drt Drt
1 Pesan Baru
Maria membuka pesan itu, tidak ada nama yang tertera hanya sebuah deretan nomor yang tidak ia kenal.
Jauhi Se-hun karena dia tunanganku sekarang!
Maria mengernyitkan dahinya, "Tunangan? Kok aku gak tau, dan kenapa tiba-tiba banget. Dia kira dia siapa si." Gumam Maria yang langsung membalas Pesan itu
Reply
Siapa anda?
+82890XXXXXXX
Gak penting siapa saya
Secara sah saya tunangan Oh Se-hun
Jadi jangan harap anda bisa memiliki
Oh Se-hun!!!
Reply
Oh ia, percaya diri sekali anda!
KAMU SEDANG MEMBACA
BOND OF DESTINY
General FictionUpdate Max Tiap Hari Minim Update 3 hari Sekali Kita tidak akan pernah tau apa yang akan terjadi esok atau lusa, yang kita tau hanyalah dapat merencanakan apa yang akan kita lakukan esok atau pun lusa. Ikatan takdir tidak akan pernah salah memilihka...