Chapter 9

334 45 1
                                    


Masih di pertengahan 2019 ya guys..


" Veer.... Tema debut T**** nanti 'black or dark blue'. Mana mungkin aku memakai warna berbeda?" tukas Perth ragu.


Tapi Veer sebaliknya. Dia malah sangat bersemangat sampai memukul bahu Perth dengan keras.

" Bagus, Phi !" serunya. Perth masih tidak mengerti.

' Apanya yang bagus ? ' pikir Perth. Anak ini ternyata lebih aneh dari yang dibayangkan.

" Gini, Phi... Justru kalau Phi berani tampil beda, aku yakin Phi Saint akan senang sekali. Pasti ! Apalagi 'beda' ini khusus untuk Phi Saint," jelas Veer berapi-api.

" Gimana , Phi ? Apa Phi Perth berani ?" Tanya Veer setengah mengejek sambil menaikturunkan alisnya.

Perth masih berfikir. Menimbang-nimbang keputusannya.

" Apa kau yakin Phi Saint akan sangat senang ? ", Tanya Perth ragu-ragu. Veer mengangguk mantap sambil mengacungkan dua ibu jarinya di muka Perth yang langsung ditepis oleh Perth.

" Yakin ! ", tambahnya.

******


Akhirnya Perth menuruti saran Veer. Dia berharap Saint melihat kesungguhannya. Apalagi saat semua fans mendukungnya. Membuat Perth semakin bersemangat. Walaupun belum ada reaksi dari Saint.

Begitu pula saat dilanjutkan FM di Korea, Perth semakin berani menunjukkan rasa cintanya pada Saint ke semua orang. Dan saat itu Perth terlihat sangat sangat bahagia.


Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Dan Perth lebih bahagia sampai ingin melompat saat menerima line dari Saint. Untung saja posisinya sudah turun dari pesawat.

' Aku menunggumu di apartemenku ' bunyi pesan Saint.

Tanpa ba-bi-bu lagi Perth langsung meluncur ke apartemen Saint. Tentu saja setelah memberi tahu Mamanya tercinta. Sepanjang perjalanan dia tak henti-hentinya bersenandung OST LBC. Mencoba mengingat kembali moment-moment indahnya dengan Saint.

Dan... di sinilah dia... sejenak ragu untuk memencet bel di depan pintu apartement Saint.

' Apa yang harus aku katakan? Phi... aku merindukanmu...begitu ? ah, terlalu memalukan. Kami baru saja bertemu setelah sekian lama saling diam...' Perth bingung di depan pintu tanpa menyadari sebenarnya Saint melihat kehadirannya dari kamera.

Saint hanya tersenyum simpul melihat tingkah laku Perth yang menurutnya sangat lucu. Kadang tangannya terangkat untuk memencet bel, tapi kemudian tidak jadi. Lalu garuk-garuk kepalanya. Sesekali berjalan bolak-balik sambil memandang pintu apartement Saint.

The family of mine (END)Where stories live. Discover now