Chapter 31

298 34 5
                                    


Di kamar Perth Veer....

Di kamar Perth Veer

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Perth sedang mandi. Sedangkan Veer berjalan-jalan mengitari apartemen lama Perth. Walaupun dulu dia sering ke sini untuk sekedar mengisi kulkas atau membersihkannya, tapi tatanan ruang apartemen Perth saat ini berbeda. Mulai dari warna dindingnya, furniturenya, sampai ke hiasan dinding semua berbeda. Dari ruang tamu sampai dapur telah berganti warna. Sepertinya Perth sengaja merubahnya sebelum pernikahan mereka.

Perth masih di kamar mandi sedangkan Veer sudah puas mengelilingi apartemen Perth. Veer kembali ke kamar dan duduk di tepi ranjang. Hatinya mulai gelisah. Hayolah... walaupun ini suami keduanya, bagaimanapun ini tetaplah malam pertamanya. Siapa yang tidak grogi menghadapi malam pertama.

Veer memutar otak bagaimana cara menunda malam pertama ini. Sungguh secara batin dia belum siap. Semua terjadi begitu cepat. Baru seminggu yang lalu mereka meminta persetujuan Mae, tiba-tiba saja pagi tadi dia sudah mengikat janji di kuil, menikah dengan Perth. Bahkan Perth sudah mendaftakan pernikahan mereka di catatan sipil (maaf...anggap saja begitu ya???) Perth benar-benar membuktikan perkataannya bahwa dia tidak main-main dengan pernikahan ini.


Veer POV


'Apa yang harus aku lakukan? Apa Phi Perth akan langsung melakukannya? Atau tidak ? Kalau iya... aku harus bagaimana???' pikiranku bertanya-tanya.

Aku harus memikirkan cara halus untuk menolaknya malam ini. Tapi apa? Lalu... apakah Phi Perth akan menurut saja? Itu bukan sifat Phi Perth sama sekali.

Mataku berputar-putar ke sekitar ruangan, dan aku menemukannya. Yak! Itu dia! Aku segera mengambil kalender yang ada di dinding kamar Phi Perth. Kalender itu sepertinya didesain khusus untuk koleksi pribadi, karena ada foto Phi Perth dan Phi Saint dengan sangat akrab di sana. Sedangkan Veer tau, sampai saat ini hubungan mereka tidak diekspos ke media.

Walaupun keakraban ataupun kode-kode couple mereka tidak ada yang berubah, namun tidak ada yang mengetahui fakta bahwa mereka sudah menikah. Dan jangan lupa bahwa T***** dan K****** pun masih belum tau.

Dengan cermat aku mengamati tanggal-tanggal di sana, lalu aku menghitung sendiri masa suburku (aku sudah bisa menghitungnya sekarang), dan aku melingkari tanggalnya. Ups! Maksudku me-love-nya. Dan sangat kebetulan sekali, kalau malam ini bukanlah tanggal love.

Aku bernafas lega setelah selesai membubuhkan banyak love di kalender itu. Lalu aku kembali duduk di tepi ranjang. Tepat saat itu Phi Perth selesai mandi.

"Ih, Phi Perth jorok!" kataku sambil memalingkan wajahku. Dan aku yakin wajahku memerah menahan malu. Masa dia keluar dari kamar mandi hanya memakai handuk sebatas paha saja? Aku yakin di balik itu tidak memakai apa-apa.

The family of mine (END)Where stories live. Discover now