Reject My Luna Queen

26 - Imma Big Liar

Author POV

Seorang gadis tengah menyesap alkohol dengan kesadarannya yang mulai menipis. Didepannya ada tujuh botol alkohol yang sudah kosong. Walaupun tubuhnya sudah hampir limbung tapi pikirannya masih sangat sadar.

“DASAR JALANG SIALAN!” Teriak wanita itu dengan keadaan mabuk berat.

Sarah.

Yupp, setelah mengetahui Amoura kembali, Sarah mulai menyembunyikan diri dari Sean. Dia takut jika Sean tau kalau selama ini dia dan ayahnya telah berbohong.

“Hanya aku yang boleh mendapatkan Sean! Hanya aku yang layak menjadi Sang Luna!” Ucap Sarah mengigau.

Sarah hendak meneguk alkohol lagi tapi tiba-tiba gelasnya langsung direbut seseorang, yang tak lain ialah ayahnya, Louis.

“Sadarkan dirimu! Bukan begini caranya melakukan pembalasan!”  Ucap Louis

“Aku tidak punya harapan lagi ayah. Aku sangat mencintainya, aku bahkan rela mereject mateku sendiri. Posisi Luna hanya boleh untukku! Tapi jalang itu datang tanpa diundang. Sialan!”   Sarah mencoba berdiri dari posisi duduknya dan hampir jatuh jika saja Louis tidak memegangi pundaknya.

“Tenang saja, kau akan mendapatkan Sean dan menjadi Luna! Ayah punya cara”  Ucap Louis misterius.

“Benarkah? Apa itu ayah?” Tanya Sarah penasaran

“Ayah akan memberitahumu besok. Percuma bicara dengan orang mabuk, tidak ada gunanya”  Timpal Louis.

Sarah hanya mengangguk dengan matanya yang sudah terpejam. Dan setelah itu Sarah benar-benar kehilangan kesadarnnya dan langsung dibopong Louis menuju kamar.

******

“Bukankah ini tempat dimana kita pertama kali bertemu?” Tanya Aaron sambil melihat sekitar.

Hari ini Aaron akan melatih kekuatan Amoura. Amoura merekomendasikan danau cantik yang biasanya dia datangi. Aaron hanya mengiyakan saja karena Amoura lebih tau tentang pack ini dibanding dirinya.

“Kau benar. Saat itu aku menyelamatkanmu karena kau terluka parah” Amoura mengangguk sambil melihat kearah tempat dimana dulu dia menemukan Aaron.

“Jika dipikir-pikir itu cukup menarik” Aaron tertawa kembali mengingat wajah Amoura yang sangat ketakutan dulu.

“Tapi kenapa kau terluka saat itu? Melihat dari lukamu sepertinya musuhmu bukan rogue, tak ada cakaran sama sekali” Tanya Amoura bingung

“Balck Witch. Kau ingat? Dulu aku pernah mengatakan bahwa aku pernah melawan lima belas Black Witch dengan tangan kosong? Saat itulah tepatnya terjadi.

Mereka berhasil mendeteksi gerbang sihir Pearl Moon Pack menggunakan batu Zamrud spesial yang hanya ada tiga di dunia. Batu itu bisa mendeteksi segala bentuk sihir yang kuat dan mematahkannya. 

Konon batu zamrud pertama sudah ditemukan lima ribu tahun yang lalu. Dan batu kedua ditemukan oleh kaum Black Witch untuk menghancurkan packku. 

Dan untungnya aku berhasil menghancurkan batu itu sebelum gerbang sihir pack hancur, yang artinya Batu Zamrud sekarang tersisa satu. Aku sedikit khawatir mengenai itu”  Jelas Aaron panjang lebar.

“Apakah menurutmu sekarang kaum Black Witch masih terus mencari Zamrud itu?” Tanya Amoura khawatir

“Pastinya”  Jawab Aaron menerawang.

Tidak ada yang bicara lagi selanjutnya. Mereka masih sibuk dengan pikirannya masing-masing. Aaron menghela nafas menyegarkan pikirannya kembali.

“Sekarang lupakan soal itu dan kita fokus berlatih saja”  Ucap Aaron menghadap Amoura. Amoura mengangguk setuju.