Uns

385 48 1
                                    

Arie Update..
Iya update .. Up to the date 😉
Langsung aja ya,


Happy Reading 😊

-
"Kak.. kak Jihoon, ayo sarapan.." ujar Chan. Dia membuka pintu kamar Jihoon, tapi kosong.
"Kak Jihoon.." panggil Chan. Tidak ada sahutan, Chan memeriksa kamar mandi, tapi kosong juga. Chan mulai panik. Dia berlari mengitari rumah, mencari Jihoon.
"Kak... Kak Jihoon.." Chan panik, masalahnya Jihoon tidak ada sama sekali. Jihoon hilang. Chan mengambil Hpnya dan menelpon Wonwoo.

-
"Halo..." Wonwoo mengangkat Hpnya, dan segera menempelkannya pada telinganya, sambil menggeliat di kasur nya.
//Kak Wonwoo.. Apa Kak Jihoon ada di rumah kakak ?!// tanya Chan. Wonwoo mengerjap beberapa kali.
"Tidak ada.. Dia tidak ada kesini, tadi malam dia juga langsung pulang.." Napas Chan tercekat. Dia panik setengah mati, sekarang. Wonwoo merasakan kepanikan Chan.
"Jihoon belum pulang ?!" tanya Wonwoo. Chan terisak pelan, lalu mengangguk, padahal Wonwoo gak bisa melihat anggukannya, tapi Wonwoo tahu jawaban Chan.
"Baiklah.. Kau tetap tenang ya, coba hubungi Soonyoung atau teman kerjanya, aku akan mencari bersama Jeonghan.." ujar Wonwoo.
//Iya, Kak.. Hiks, maaf sudah mengganggu kakak..// Panggilan terputus. Wonwoo diam sejenak.

Jihoon belum pulang ?!
Kemana dia kira- kira ya ??

Wonwoo mencari nomor seseorang.
//Halo...//
"Halo, Kak Jeonghan.. Jihoon Hilang" ujar Wonwoo. Jeonghan yang sedang menyusun baju terkejut.
"Apa ?! Jihoon Hilang.." seru Jeonghan panik. Jisoo yang sedang menggendong putri mereka ikut terkejut. Jisoo menaruh bayi nya ke kasur.
"Ada apa, sayang ?!" Jeonghan menatap suaminya. Matanya berkaca- kaca.
"J- Jihoon hilang..." seru Jeonghan. Jisoo diam.
//Chan memberitahu ku tadi pagi, sepertinya Jihoon hilang tadi malam//
"Tadi malam ?! Bagaimana bisa.. Kalian habis jalan- jalan langsung pulang' kan !?" tanya Jeonghan.
//Iya, kami langsung pulang, tapi sebelum itu mampir ke Alf*mart// Wonwoo kini diam.

Apa orang itu membuntuti aku dan Jihoon waktu ke Alf*mart ya ?!

"Baiklah.. Kita akan mencarinya, aku akan kesana.." ujar Jeonghan. Wonwoo mengangguk, lalu mematikan panggilan. Jeonghan menatap Jisoo.
"Aku mau ke rumah Wonwoo dulu ya.." ujar Jeonghan. Jisoo memegang lengan istrinya.
"Aku ikut.. Ayo, bersiap.."

-
Jun membuka matanya, dia menguap sebentar sambil menatap layar Hpnya yang kedap- kedip. Ada panggilan tak dijawab, juga beberapa SMS. Semuanya dari Chan.

5 Missed call

You have 10 messenger

From: IChan
Jun.. Kak Jun, gawat...

From: IChan
Sangat gawat, Kak.. Tolong aku..

From: IChan
Kak Jihoon hilang.. Aku gak tahu sekarng harus apa..

Mata Jun terbelalak seketika.

Jihoon hilang ?!

From : IChan
Aku sudah menghubungi Kak Wonwoo, tapi katanya dia sudah pulang

From : IChan
Maaf kalo mengganggu kakak, tapi tolong Kak Jihoon benar- benar tidak ada..

From : IChan
Aku panik.. Aku takut Kak Jihoon tidak selamat.. Tolong aku, Kak..

From: IChan
Tolong aku.. Carikan Kak Jihoon..

From : IChan
Maaf mengganggu pagi kakak.. Aku panik karena kakak tidak menjawab panggilanku..

From : SeungCheol
Jun.. Maaf aku tidak jadi memakai pesawat pesananmu..
Aku memakai pesawat lain

From : SeungCheol
Sekarang aku ada di negara lain.. Terima kasih bantuanmu walau aku tidak memakai nya..

Jun terdiam, lalu membanting Hpnya ke kasur, tidak.. Dia tidak marah pada Seungcheol tapi pada dirinya sendiri. Dia gagal menjaga Jihoon. Sekarang Jihoon hilang. Jun mulai berpikir, lalu menatap layar Hpnya.

Jika dia kutelpon, apa dia mau membantuku ya..

-
"Seungcheol.." panggil Jihoon. Yang dipanggil menoleh, dan tersenyum.
"Ada apa, Wuzi ya.." Jihoon menatap Seungcheol.
"Kita ada dimana ?!" Seungcheol kini yang terdiam.
"Kita bukan di Korea, kan ?! Kalo iya, gak mungkin kamu menggunakan bahasa inggris disini" ujar Jihoon. Seungcheol menghela napasnya.
"Iya.. Kita ada di Singapura" Jihoon diam. Matanya terbelalak terkejut.

Singapura..
Untuk apa ?!

"Gak lucu, Cheoll.." seru Jihoon. Seungcheol menatap yakin Jihoon, tangannya memegang dagu gadis itu. Tatapan matanya yakin, Jihoon kini tahu Seungcheol tidak bohong.
"Kita ada di Singapura, Jihoon.." Mereka bertatapan lama. Wajah Jihoon memerah. Wajah mereka terlalu dekat. Baik jantung Jihoon maupun Seungcheol berdetak kencang. Seungcheol memutuskan tidak menatap Jihoon lagi, dia berusaha menetralkan detak jantungnya. Seungcheol membukakan jendela kamar Jihoon. Kini, Jihoon percaya dia benar- benar di Singapura.
"Seungcheol.."
"Ayo kita berlibur, Wuzi.. Kau bilang mau jalan- jalan keliling dunia" senyum Seungcheol. Jihoon menunduk, lalu mengangguk kecil. Seungcheol hanya tersenyum tipis.

Ayo kita lari, Jihoon.. Lari ke tempat yang jauh hingga tidak ada yang mengenali kita berdua..

Apa aku boleh bilang Cinta memang terlalu buta sekarang ?!

-
"Oh, kau ..." seru seorang gadis, sambil menyeruput minuman yang telah ia pesan dari tadi.
//Apa Seungcheol memberitahu mu dia akan ke tempat mu ?!// Gadis itu mengerutkan alisnya.
"Apa maksudmu ?! Dari kemarin tidak ada yang pemberitahuan apa- apa, termasuk dari Kak Seungcheol" Junhui menghela napasnya. Gadis itu melipat tangan ya di dada, melihat ekspresi Junhui.
"Kau terlihat panik.. Oh iya, sudah berapa lama kita tidak bertemu setelah lulus SMA ? 7 / 5 tahun ya ?!" Junhui diam, lalu menatap layar Hpnya. Gadis itu hanya membetulkan posisi rambutnya.
//Kau sedikit berubah dari beberapa tahun lalu..// gadis itu tersenyum.
"Terima kasih.. Anggap saja aku menerima gombalanmu"
//Itu pujian..//
"Masa Bodoh.. Sama saja menurutku" ujar si gadis. Junhui menghela napas. Dia merasa bersalah pada gadis itu sekarang.
"Jika kau tidak ingin berbicara lagi, segera tutup.. Aku sibuk" ujar si gadis. Junhui hanya mengangguk, lalu menutup video call. Gadis itu menghela napas.
"Jun.. Kau masih tidak peka padaku ?!" tanya Gadis itu. Sementara itu Jun menghela napasnya.

"Ehm.. Jun, aku menyukaimu.  Maukah kau menjadi kekasihku ?!" Jun hanya menatap datar gadis di depannya.
"Maaf ya, aku tidak mau berpacaran sekarang.. Aku hanya menganggapmu sahabat"
"Jun.. apa kau menyukai seseorang ?!" Junhui diam, lalu menatap gadis itu.
"Iya aku jatuh cinta pada Lee Jihoon"



TBC !!!!!!!
Gimana bagus gak ?!
Jangan lupa VotMent saran atau kritikan juga boleh,

Terima Kasih 😉😉




Salam Kembar
N A

' 𝚁𝙴𝙸𝚂𝙴 ' [𝐉𝐢𝐂𝐡𝐞𝐨𝐥 ! 𝐆𝐒] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang