"Baiklah hadirin sekalian. Setelah kita mendengarkan kontestan lomba bernyanyi tiba saatnya kita akan melihat penampilan kontestan lomba Dance!" Setelah mendengarkan sang MC berkata demikian para kontestan lomba Dance pun mulai menyiapkan diri mereka untuk tampil diatas panggung.
Ketika peserta lainnya tampil Sana dan Mark sedang duduk dibackstage sambil menunggu giliran mereka. Mark terus melihat kearah Sana yang sedang memainkan jari-jarinya dan juga bibirnya yang sesekali dia gigit mungkin menurut Mark saat itu Sana sedang gugup dan itu sangat kentara sekali dimata Mark.
"Hey Sana, bibirmu akan terluka jika kau terus menggigitnya seperti itu"
"Eum... aku gu-gup sekali Mark"
"Hahaha santai saja San tidak usah gugup seperti itu. Yang ada jika kau seperti itu kau akan mengacaukannya sendiri nanti"
Sana yang mendengarkan perkataan Mark mulai menetralisir rasa gugupnya, betul apa yang dikatakan Mark barusan mungkin dia akan merusak suasana diatas panggung nantinya jika ia terus-terusan mereka gugup."Lebih baik kau minum ini dulu supaya kau lebih rilex" Mark memberikan minum kepada Sana lalu berkata lagi
"Kita pasti bisa San, Fighting!" Katanya sambil tersenyum kearah Sana. Sana yang melihatnya pun juga membalas dengan senyuman manisnya entah mengapa rasa gugupnya seketika menghilang ketika mendengar perkataan Mark.
"Woah tiba saatnya kita akan melihat penampilan dari kontestan nomor 6 dimana ini adalah kontestas terakhir yaitu Mark Tuan dan Choi Sana dari kelas 11 IPA 1 kami persilahkan naik keatas panggung! Mari kita beri tepuk tangan yang meriah!"
"Kau siap?"
"Heum aku siap Mark!"
(Anggap aja yang ngedance itu Mark and Sana)
-
-
-
-
-"WOW! penampilan yang sangat keren sekali sehingga hadirin semua sangat terpukau melihatnya. Sekali lagi kita beri mereka tepuk tangan yang meriah!" MC, Juri, para kontestan lainnya, bahkan para hadirin yang ada ditempat itu sangat terpukau sekali melihat penampilan dance dari Sana dan Mark terlihat sekali mereka berdua menari dengan sangat lincah dan sexy, mengahayati disetiap gerakannya, bahkan terlihat juga mereka berdua sangat terlihat top. Itu sangat membuat heboh para hadirin yang melihatnya.
Ketika mereka berdua turun dari atas panggung Sehun dan Irene datang menyapa mereka dan memberikan mereka minuman."Hei adikku yang cantik~ penampilanmu tadi sangatttt keren sekali"
"Iya benar sekali San. Eonnie sampai melebarkan mata Eonnie agar melihat dengan jelas bagaimana kalian menari"
"Haha gomawo Oppa, Eonnie"
"Gomawo Sehun Hyung, eum... "
"Irene imnida"
"Ahh Gomawo Irene Nunna"
"Sama - sama Mark-Shii. Sebelumnya Sehun yang memberitahukan namamu padaku"
Ketika mereka asik berbincang dibackstage datanglah Nayeon dan Jinyong.
"Sana-yaa~ daebak! Kalian berdua terlihat keren sekali tadi" kata Nayeon sambil mengacungkan kedua jari jempolnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
COLD PRINCESS
Teen FictionMenceritakan seorang yeoja berumur 17 tahun yang berparas cantik dan ia adalah salah satu murid terpintar disekolahnya. Maka tidak heran jikalau dia banyak disukai oleh seluruh murid-murid dan para guru disekolahnya, terutama para murid namja. Dulu...