Chapter 25 - USG

77.9K 2.2K 6
                                    


Setelah kejadian kemarin, Freya lebih banyak diam dari biasanya. Calvin sedikit khwatir dengan keadaan Freya akhir-akhir ini. Ia khawatir dengan kesehatan janin wanita yang dicintainya itu.

"Fre" panggil Calvin yang membuat Freya menoleh kearahnya.

"Hm" ucap Freya sambil menaikkan sebelah alisnya.

"Apa akhir-akhir ini kau banyak pikiran? Apa kau masih teringat dengan kejadian yang kemarin itu hem?" tanya Calvin sambil memandang wanita cantik didepannya ini.

"I don't know Vin, aku tak tahu kenapa akhir-akhir ini mood ku sering turun" ucap Freya sambil mengaduk makanan dihadapannya.

"Apa kau merasa lelah? Sehingga membutuhkan istirahat yang cukup panjang?" tanya Calvin dengan nada khwatirnya.

"Tidak, aku tak memerlukan hal yabg seperti itu" ucap Freya yang dibalas anggukan oleh Calvin.

"Baiklah, jika begitu. Aku akan berangkat kerja. Jika kau membutuhkan sesuatu panggil saja Sam, dia akan segera datang"

"Dan.. Jaga dirimu baik-baik, lalu habiskan makananmu itu, jangan menganggurkan makananmu" ucap Calvin sambil mengusap pucuk kepala Freya dan mencium keningnya singkat.

Freya hanya menganggukkan kepalanya. Lalu Calvin hilang dari balik pintu mansionnya. Freya berencana akan memeriksa kandungannya. Karna sekarang ia akan menaiki bulan ke 6 usia kehamilannya.

"Sepertinya Calvin tak bisa mengantarku kerumah sakit, jadi aku akan meminta Sam untuk mengantarku" gumam Freya sambil memandangi perut buncitnya.

Ia mengambil benda pipih diatas meja makan yang tepat berada didepannya, lalu mengetikkan sesuatu disana. Hingga tak lama setelah itu datang seorang pria berperawakan tinggi, gagah, dan tegap kehadapannya.

"Sam, antarkan aku rumah sakit, sepertinya aku harus memeriksa kandunganku ini" ucap Freya lalu dibalas bungkukan badan oleh Sam.

"Baik Nyonya" ucap Sam kemudian lalu setelah itu ia keluar dari ruang makan itu dan berjalan keluar untuk menyiapkan mobil.

Sementara itu, Freya berjalan menaiki tangga dan menuju kamar untuk berganti pakaian.
Setelah 15 menit akhirnya ia keluar dari kamar dengan memakai dress, tas, dan sepatu yang bewarna navy.

"Sepertinya sudah semua" ucap Freya sambil memeriksa isi tasnya. Ia berjalan keluar dan terlihat Sam yang sudah berada didepan pintu penumpang dan sudah membukakan pintu mobil untuknya.

Freya langsung masuk kekursi penumpang itu, dan Sam memutari mobil lalu ia duduk dikursi kemudi dan melajukannya menuju rumah sakit yang jaraknya tak jauh dari sini.

-----

Setelah menghabiskan waktu 10 menit untuk sampai dirumah sakit, Freya langsung masuk dan dikawal olh beberapa orang pengawal. Entah sejak kapan para pengawal itu sudah berada dirumah sakit.

"Kau tak perlu masuk, aku bisa sendiri" ucap Freya sambil berajalan masuk kedalam rumah sakit.

"Tapi ini semua atas perintah Tuan, Nyonya" ucap Sam.

"Perintah Calvin? Jadi semua ini ulahnya? Dan darimana dia tahu bahwa aku akan kemari?" tanya Freya sambil menghentikan langkahnya.

"Saya yang memberitahu Tuan, Nyonya" ucap Sam.

"Lalu, kenapa kau harus membawa anak buahmu? Aku hanya ingin masuk kerumah sakit, bukan masuk untuk perang" ucap Freya yang mulai geram dengan semua ini.

"Maaf Nyonya, ini sudah perintah Tuan untuk menjaga keamanan Nyonya" ucap Sam.

"Tapi aku tak butuh-"

The Cold Husband✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang