Karna ini oneshoot, jadi aku nulisnya panjang panjang. Gak mungkin kan aku lanjut di chap berikutnya, tar bukan oneshoot dong jadinya. Kalo merasa bosen karna kepanjangan, aku gak maksa buat baca kok, silahkan klik cancel aja bagi yang gak kuat karn...
Nakamoto yuta, pria berkebangsaan Jepang berusia 26 tahun mempunyai hobi memotret segala sesuatu yang menurutnya indah di matanya. Dengan mengabadikan apa yang ia lihat dengan memotretnya, akan membangkitkan mood dan semangatnya.
Objek yang ia potret biasanya pemandangan alam, keindahan kota, budaya dari negara negara lain, dan pria manis. Ya, 3 bulan terakhir ini ia selalu mengikutinya dan memotretnya secara diam diam. Mungkin bisa dibilang stalker
Dimana pun pria manis itu berada, disitu ada yuta dengan kamera yang selalu ditangannya. Tak lupa juga dengan masker yang selalu menutupi setengah wajahnya. Tentunya agar orang tidak mengenalinya. Tak jarang juga ia mengenakan topi
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Selama 3 bulan itu lah ia tinggal di Beijing Cina. Alasannya tak lain tak bukan hanya untuk mengikuti pria manis yang menjadi incarannya akhir akhir ini. Awalnya ia hanya penasaran dan ingin mengetahui apa yang pria manis itu lakukan. Semakin lama mengikutinya, semakin sering ia memotret pria manis itu. Hingga memotretnya secara diam diam menjadi hobi barunya
Seperti saat ini, ia membuntuti pria manis itu berada di sebuah cafe. Ia pun mengikutinya dan duduk jauh darinya agar ia tidak mengetahuinya. Untuk kesian kalinya ia terpesona dengan pria manis di depannya. Wajahnya yang cantik, bibir merah yang terlihat sangat menggoda, hidungnya yang bangir, kulit putih seputih susu. Yuta tahu betul pria manis didepannya ini adalah seorang lelaki, tapi baru kali ini ia menemukan pria secantik dia. Bahkan dari sekian wanita cantik yang ia pernah lihat kalah cantik dengan pria manis ini. Yuta berani bersumpah
Buru buru ia mengeluarkan kameranya untuk segera memotret pemandangan indah didepannya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
