Love Your Body 2 (JENLISA)COMPLETE

11.LYBS2--kau gila, lalisa!

•

•

•

MR.Author

click.

hening.

lalisa menghela nafas sejenak memijat pelipisnya sendiri.
lelah, tubuhnya lelah dengan pakaian kerja yang masih melekat ditubuhnya yang semakin terlihat kurus beberapa hari ini.

biasanya, setiap ia pulang bekerja suara tawa menggemaskan ella selalu menyambut kedatangannya.
namun, tidak untuk satu minggu yang terlewat.
kepergian jennie dengan membawa ella keluar dari rumah cukup membuatnya stress berat, ia merebahkan tubuhnya di sofa.

memikirkan lagi, bagaimana caranya membawa jennie kembali kedalam rumah mereka.
bukan dirinya tidak berusaha membawa jennie kembali, meminta maaf, atau menarik paksa wanita itu untuk kembali padanya.

itu jelas terasa sulit sekaligus menyakitkan, mengingat bagaimana irene, jisoo, rose, bahkan yoona yang jelas-jelas melarang keras dirinya untuk memijakan kaki kedalam mansion keluarga itu.

lalisa tak tahu harus melakukan apalagi, jennie membencinya;istrinya itu membencinya sekarang.
bagaimana ia bisa melupakan ketika jennie berteriak, memaki, bahkan melemparnya dengan barang-barang agar ia pergi dari sana.

untungnya, paman Kim mertua sekaligus seorang ayah yang sedari kecil menjaganya itu cukup mengerti dengan keadaannya sekarang.
lalisa sudah menjelaskan semua hal yamg terjadi, tentang kesalahpahaman saat ia dan Bae Suzy tertangkap basah didalam ruang kantornya pada saat itu.

setidaknya lalisa bersyukur, jika semua orang membencinya lalisa tak tahu harus bagaimana lagi menjelaskan semua itu.

Flashback

tok..

tok..

"masuk."

"Mrs.manoban, ada yang ingin bertemu dengan anda." ucap sang sekertaris dari balik pintu.
lalisa yang masih sibuk dengan beberapa berkas yang berantakan diatas meja itupun menghela nafas frustasi.

tak akan mengira beberapa dokumen penting untuk laporan tahunan yang ia kerjakan saat ini mengalami banyak penurunan kinerja,
rambut pendek sebahunya ia ikat kuncir kuda.
kacamata baca yang ia gunakan pun sedikit melorot kebawah.
peluh keringat diarea wajahnya menandakan dirinya tengah tak ingin di ganggu, saat mendengarkan itu ia mendongak sesaat menatap sang sekertaris dalam diam.

sang sekertaris menunduk, tahu bahwa atasannya tengah frustasi karna kerjaan yang menumpuk sedikit takut ia membuka suara.

"Mrs.Bae Suzy, dari S corporation datang ingin menemui anda Mrs." ucap wanita itu, mendengar atasannya menghela nafas dalam diam ia kembali berbicara.