👑WHO ARE YOU GIRL 2019👑[complete]

❄❇CHAPTER 51❇❄

Double up gaeys

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Nah kali ini aku harus melakukan apa untuk kepuasanku kali ini,dan melihatnya mau merasakan bagaimana penderitaan itu.

Apakah aku harus meleyapkan istri tercintanya atau menculik putra tunggal kesayangannya lalu membunuhnya atau menjualnya online? Hhh apa rencanaku itu terlalu kejam atau bagaimana.

Hahah bahkan sekedar untuk mengingatku saja dia enggan bagaimana bisa dengan mudahnya gue ngelepasin dia begitu saja tanpa ada halangan kita lihat akan ku ubah kehidupan rumah tanggamu menjadi neraka buatmu hahaha.

*tertawa evil*

"Hyona apa yang kau lakukan disini sendirian..?" ucap hee rin yang tiba-tiba masuk ke dalam ruanngan dimana hyona berada.

"Ah rin apakah acara potong wedding cake nya sudah usai maaf ya gue nggak ikut menyaksikan..!!" kataku menyesal dia pun tersenyum dan menepuk pelan bahuku.

"Ah tidak apa-apa lagian juga kan aku tahu kamu berusaha merayakan pernikahanku dengan hyunbin dengan susah payah tenanglah...!" aku ikut tersenyum ketika mendengar perkataannya.

"Ah iya hyona tadi ada tamu istimewa loh hyunbin yang mengundang mereka dia adalah mantanku shuuya beserta istrinya dan dia punya seorang putri kecil yang unyu banget..!" katanya cerita.

"Heh...apa kau merasa sangat senang cinta pertama mu direbut begitu saja lalu dengan mudahnya melupakan dirimu..?" kataku tersenyum miring ia pun merasa suram sekarang.

Author; oh bagus hyona kau suka mengrusak suasana hati orang

Hyona; mau bagaimana lagi thor,gue capek diginiin digituin mulu muak tau nggak?

Author; yah author ngerti perasaan loe kok kita kayak udah senasib hiks

"Yah aku udah melupakan kenangan buruk itu sekarang mau jalin hubungan yang baru jadi ya sudahlah..!" aku tahu dia berkata dalam keadaan yang pasrah.

"Kau itu gampangan menyerah makanya mudah sekali jika harus merebut sesuatu darimu...!" mendengar itu jantung hee rin merasa tertohok dengan perkataannya hyona.kejamnya dirimu hyona mengataiku gampangan.

"Udah bantu gue ganti baju dong gue gerah mau yang simple aja..!" gue pun menjitak kepala karena keluguannya itu.

"Heh hari pernikahanmu ini waktunya masih panjang dikira ini pernikahannya orang kampungan apa..?" sekali lagi perkataannya hyona menusuk hati hee rin yang sensitif.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Mereka pun kembali ke arah gedung untuk mengucapkan tujuh janji suci.

Tak lama kemudian tujuh hanji suci telah diuucapkan kedua mempelai pria dan wanita.

Para tamu undangan pun memberi selamat dan melemparkan bunga mawar pada mereka berdua.

Sementara hyona memeluk lengan ryuu dan berkata.

"Darling kapan kita seperti itu..?" ryuu tersenyum lucu.

"Kenapa tiba-tiba kau waktu itu juga menolak permintaan mom and dad kan..?" aku tersenyum kecut.

"Yah kupikir itu terlalu cepat jadinya ya tunda dikitkah.!" pikirku sambil memperagakan tanganku mengecil

"Iya aku janji chagi setelah mom and dad pulang dari jeju island kita juga akan seperti itu nantinya..!" sambil mengacak gemas rambut hyona.

"Aiss dasar tangan jahil aku tuh udah susah payah nyisirinnya loh.." decakku sebal.

"Mian(maaf)" singkat katanya,

Ketika itu shuuya pun melihat hyona dengan pandangan yang sangat familier.

"Hmm bukankah itu si iblis kecil yang lama hilang itu..?" dia bergumam dalam pikirannya.

"Haiya hee rin kau selamat ya sudah punya suami seperti hyunbin ini..!" kata istri shuuya ia tahu betul jika mungkin hee rin akan merasa canggung telah bertemu dengan mantan kekasihnya itu yang sekarang telah menjadi suaminya.

"Hmm ya nyonya higuya,aku bangga dengan pernikahan kami ini,ini semua berkat teman ku hyona ia telah membantuku melupakan shuuya, yah baguslah kalau begini...!" hee rin pun merasa ingin menyerang pelakor di depannya ini.

"Hyona..? Siapakah dia.?" kata shuuya.

"Hah sejak kapan kau menjadi semakin kepo ha..?"sindir hee rin.

" sejak gue udah punya seorang putri..!"dia ngaku tuh,

"Dengar ya direktur shuuya yang bernama hyona itu tuh yang nemplok kayak lem sama ryuu kau tahu..?" shuuya pun mengangguk.

"Dia seperti kembarannya aen yoo ya dia mirip ah bukan bahkan terlalu mirip apa dia ada hubungan dengan aen yoo..?"

"Kenapa kau baru menayakan keadaannya aen yoo sekarang ..? Dia ntahlah gue nggak tahu mungkin aen yoo ditelen buaya di jurang berair waktu itu ntahlah..!" hee rin mengangkat bahunya.

Hyona yang melihat keakaraban mereka pun segera menghampirinya bersama ryuu dalam genggaman tanggannya ini.

"Rin hai selamat ya..!" gue ikut senyum.

"Kagak usah basa-basi loe hyona !" hee rin menolak ucapan selamatnya.

"Kenalkan aku shuuya higuya direktur sekarang ini aen yoo..!" nih direktur muda otaknya udah melenceng ke mana bisa-bisanya menyebut nama terlarang itu dihadapannya hyona.

"Ah pak shuuya mungkin anda salah paham namaku hyona rei kim bukan siapa tadi? Aen yoo yah itu.!" tersenyum evil sebenarnya.

"Oh maaf kalian mirip maaf ya..?" dia pun mengarahkan tangannya padaku berusaha berjabat tangan dengannya ia pun berjabat tangan dengan shuuya.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Hyona pun meletakkan tangannya di belakang dan menngusapnya dengan air lalu menyekanya dengan tissue.

"Hmm dia pikir gue mau berjabat dengan tangan kotornya itu cih ngimvie loe pade..!" kata hyona merendahkan.

Setelah waktu yang panjang dan juga membosankan akhirnya acara pernikahannya hee rin beserta hyunbin pun selesai.

"Hyun selamat ya dan ini kado wedding loe sama hee rin gue pamit pulang yaj bye..!" sambil memeluk hyunbin sedikit menangis.

Hee rin pun tertawa,"hhh dasar teman curhat..!"dia berusaha memaniskan suasana.

Shuuya dan putrinya pun menghadiakan sebuah mobil vw hhh dalam hati hyona ngasih hadiah kok vw nggak ada yang lebih mahal lagi apa,kan seorang direktur jan harusnya bisa membeli hadiah yang mahalan dikit.

♠♠♠♠♠♠♠♠♠♠♠♠♠♠♠♠♠♠♠♠♠♠♠♠♠
-------------typo---------------------

Author playlish; rm solo tokyo.

Hei-hei author double up kan mumpung ada banyak ide yang ngumpul di otak author yah sekalian aja deh ya.