Alula tahu bahwa ini adalah hal yang tidak semestinya ia rasakan. Seharusnya rasa yang ada di dalam dada tak dibiarkan bertambah. Ini salahnya, memendam perasaan pada seseorang yang telah dimiliki oleh orang lain adalah kesalahan fatal. Namun Alula tidak bisa menyangkal, bahwa apa yang ia rasakan sekarang tidak mudah untuk dihilangkan begitu saja. Lantas jika semua manusia diberikan kebebasan untuk dapat mencintai seseorang, mengapa hal itu tidak berlaku bagi Alula? Apa salah jika dia mencintai pacar dari sahabatnya sendiri?
***
Bagi Rigel tidak ada yang lebih menyakitan daripada ditinggalkan dan dihempaskan dalam janji yang tak diwujudkan. Kehadiran Jasmine dalam hidupnya berhasil membuat rasa yang dulunya padam tak berbekas perlahan-lahan kembali sembuh seperti sedia kala. Kehadiran cinta kadang semenakjubkan itu. Namun ketika seseorang dari masa lalu kembali masuk dalam kehidupannya, mampukah Rigel mempertahankan cintanya?
***
Seharusnya Jasmine sadar bahwa kehadirannya tak lebih dari pelampiasan belaka. Dia hanya tamu, yang kebetulan singgah dan menetap beberapa saat yang sewaktu-waktu bisa diusir jika sang tuan rumah sudah bosan dan menginginkannya pergi.
***
Hai!
Ini adalah cerita pertama yang aku buat loh hehe!
Gimana?
Lanjut nggak nih?
Jangan lupa vote dan comment nya ya💜
KAMU SEDANG MEMBACA
ELRIGEL
Teen Fiction"Apa salah jika aku mencintai pacar dari sahabatku sendiri?" - Alula Elara Galexia Agatra "Dia hanya masa lalu, orang biasa yang pernah mengisi hari-hariku." - Daffa Aric Elrigel "Apa aku terlalu baik? Membiarkan mereka berjumpa sama saja dengan me...