Part 29 : I Love You

1.3K 158 29
                                    

Shinhye tidak sabar menunggu di Bandara Internasional Noi Bai sambil melihat Soo Yeon yang sekarang membantunya memeriksa paspornya. Mereka pergi untuk mencari kopi dan sarapan di kedai kopi terdekat sebelum menuju imigrasi. Pesawatnya ke Seoul akan berangkat jam 9 pagi dan di sini Shinhye menjadi tidak sabar seiring berjalannya waktu karena Shinhye tidak sabar untuk kembali ke Seoul. Satu bulan tinggal di luar negeri membuat ia merasa rindu pada ayahnya dan Yonghwa. Shinhye tidak sabar untuk memeluk ayahnya dan juga bertemu.. suaminya.

Shinhye menggigit bibir bawahnya saat ia mengingat kembali ciuman yang ia dan Yonghwa lakukan lima hari yang lalu saat Yonghwa mengunjunginya di Phnom Penh dan benar-benar mengikutinya sampai ke Hanoi karena liburan pendek yang tidak direncanakan oleh Soo Yeon. Yonghwa telah menciumnya dua kali saat di Seoul tapi itu berbeda karena Shinhye tidak membalasnya. Kali ini Shinhye benar-benar mencium Yonghwa kembali dan itulah yang membuat Shinhye bingung sekarang.

Kenapa kau menciumnya Shinhye? Shinhye memukul kepalanya sendiri dan mendesah pada dirinya sendiri saat ia merasa jantungnya berdegup kencang kembali dan Shinhye tahu bahwa ia sudah mulai mengembangkan perasaannya untuk Yonghwa, suaminya.

"Kemana kalian pergi malam itu?"

Shinhye segera tersadar dari lamunannya saat Soo Yeon tiba-tiba bergabung dengannya di kursi dan duduk di sampingnya. Wanita muda itu tersenyum dan sibuk membaca sesuatu di ponselnya.

"Mwo?" Shinhye mengerutkan dahinya.

"Aku melihatmu kembali larut malam beberapa hari yang lalu tapi dia tidak ada bersamamu jadi kurasa dia sudah kembali ke Seoul. Jadi, kemana kalian pergi?"

"Hanya.. hanya  berkeliling Hanoi. Dia membawaku ke Hanoi Opera House dan kami bahkan mengunjungi Katedral St Joseph sebelum dia pergi ke bandara. Itu menyenangkan."

Shinhye tersenyum dengan sungguh-sungguh dan tidak bisa berhenti mengingat saat mereka berciuman di katedral. Itu sebenarnya romantis karena itulah yang selalu Shinhye bayangkan untuk ciuman pertamanya. Itu akan berada di depan katedral atau gereja atau tempat suci dimana Shinhye menyegel cintanya kepada seseorang dan bersumpah untuk tinggal bersama seseorang itu bersama selamanya.

Dan itu terjadi pada Yonghwa. Itu sebabnya Shinhye malah lebih bingung.

"Tentu itu menyenangkan karena suamimu ada bersamamu, 'kan?"

"De.. deh."

"Katakan padaku Shinhye. Suamimu bukan benar-benar pegawai, 'kan?"

Shinhye tertawa dengan gugup saat menemukan Soo Yeon menyeringai padanya dan perlahan Shinhye menganggukkan kepalanya pada Soo Yeon. "De.. deh, dia bukan pegawai, Sunbaenim."

"Jadi, apa pekerjaannya?"

"Dia adalah Direktur senior di Jung Empire."

Soo Yeon tersentak kaget dan cepat menutup mulutnya dengan telapak tangan saat mengetahui bahwa pria yang datang tempo hari itu adalah salah satu direktur senior di salah satu perusahaan paling terkemuka di Korea Selatan.

"Kau bercanda denganku Shinhye!"

Shinhye menggelengkan kepalanya. "Ani.. aniyo Sunbaenim. Kenapa aku membohongimu tentang suamiku? Dia memang salah satu direktur senior di Jung Empire. Waeyo Sunbaenim?"

"Shinhye, kau harus melakukan wawancara eksklusif dengan suamimu!"

"Mw.. mwo? Aku tidak menger--"

"Kami telah mencoba untuk mendapatkan wawancara dengan  Jung  Empire selama tiga tahun terakhir tapi mereka tidak benar-benar mengadakan pertemuan dengan wartawan dari perusahaan kami. Mungkin kau bisa membantu kami mendapatkan wawancara?"

Forever and Always (complete) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang