Dari judul aja udah bingung nya minta ampun..
Semoga ga garing 😭😭
(灬º‿º灬)♡ (灬º‿º灬)♡
Jeno tertawa pelan melihat wajah si kecil yang kesal, kembali mendapatkan kecupan ringan di bibir dari si kecil kesayangannya. Saat ini mereka berdua ada di dapur, tepatnya di meja makan yang mana si kecil duduk di meja dan jeno duduk di kursi, di tengah-tengah mereka sudah ada dua toples kecil berisikan garam dan gula halus, jeno sengaja bermain dengan si kecil dan menyuruhnya untuk menebak gula dan garam.
“sayang ingat, gula itu?”
“manis”
“garam itu?”
“pahit?” jawab renjun kurang yakin.
“asin sayang”
“asin”
Jeno tertawa melihat renjun yang selalu salah menebak, si kecil kesal karna selalu salah menjilat garam dan meringis karna lidahnya mengecap rasa asin yang sangat dan setiap salah menebak, ia harus mencium ayahnya.
“daddy!! kok injun salah teruss!!” bentak si kecil.
“kan injun yang nebak”
“lagi.. ini. kau ingin mencoba?”
“ini pasti gula!!” kata si kecil mantap.
Renjun mengambil satu toples dari tangan sang ayah, meminta jeno membuka toples tersebut dan jari kecil renjun mencomot dan menjilatnya, rasa asin kembali ia rasakan dan meringis mengadu keasinan, lantas saja kembali membuat yang lebih besar tertawa melihat wajah lucu si kecil.
“kau salah lagi sayang. cium daddy”
Renjun memajukan bibirnya merajuk dan dengan kesalnya menubrukkan kembali bibirnya pada bibir sang ayah, seluruh wajah jeno sudah mendapat ciuman dari si kecil karna terus saja kalah. Jeno menjanjikan pergi ke kebun binatang jika renjun berhasil menebak, itu sebabnya si kecil tak menyerah dan terus mencoba walaupun lidahnya selalu merasakan asin.
“huaaa…. asin dad!!” renjun tak menyukainya, ia benar-benar tidak suka.
“daddy akan kasih candy kalau baby injun bisa menebak gula” kata jeno.
“tapi kebun binatang”
“dua-dua nya sayang”
“benar dad?”
Jeno mengangguk.
“ok lagi daddy”
Jeno kembali menyembunyikan dua toples kecil tersebut dibelakang tubuh nya dan menukar posisi kedua toples tersebut, kemudian kembali menyodorkannya pada renjun dan waktunya untuk menebak.
Lagi-lagi mengambil satu toples dan berharap rasa yang renjun akan rasakan itu manis, dan ternyata benar manis. Renjun kembali mencelupkan telunjuknya yang basah ke dalam toples dan menjilatnya kembali, memastikan jika itu memang rasa manis.
“MANIS DADD”
“manis?”
“WAHHHH…. INJUN LIHAT MOOMIN ASLI YEYY” teriak renjun berdiri dan melompat.
“hati-hati sayang nanti kau jatuh”
Renjun tidak mendengarkan, tetap melompat dan melihat kearah jeno senang. Kemudian tak lama itu berhenti dan diam..
“tapi mulut injun masih asin dad”
Bisa tebak apa yang jeno berikan?
.
.
.
.
.
Next LaterBeri apa? 🌚
Permen oy permen..
Kan jeno bilang mau ngasih candy...
Dasar..
Aku 😩