12

953 33 4
                                    

Keesokan harinya gue terbangun dan langsung mandi karena katanya Chen mau ngajak ke supermarket beli bahan makanan. Belanja bulanan lah ya.

Selesai mandi gue ketok pintu kamar Chen karena gue lihat dia belum bangun.

Tok

Tok

Hm? Kok gak ada sautan?

"Chen?" Panggil gue

Ceklek

Pintunya terbuka ternyata gak dikunci dari dalam kaya gue.

Gue jalan ke arah dia. "Chen!" Panggil gue

"Chennnnnn!!" Teriak gue sambil goyang goyangin badannya

"Astaga, nih anak kenapa gak bangun sih, Chen bangun dong." Ucap gue

Gue duduk di sebelah Chen sambil melihat Chen. "Chenn bangun!!" Teriak gue

"Ngh, kenapa?"

Akhirnya nih bapak bangun juga, susah juga bangunin nya.

"Bangunnn" Ucap gue

"Bentar lagi 5 menit lagi hm?" Ucap Chen narik selimut nya

"Chen bangun sekarang udah jam 10 tau!" Teriak gue

Chen narik gue kedalam pelukannya. "5 menit lagi sayang, aku masih ngantuk banget. Begini bentar ya"

Deg. Jantung gue Chen jantung gue astaga

Gue bergerak tapi ditahan sama Tangan Chen.

"Begini bentar, bentar aja" Jawab Chen dan sekarang kepala gue berada di dada Chen.

Gue diam karena susah juga mau ngapa ngapain.

"Chen udah 5 menit ayo bangun!"

"Hm ,udah 5 menit ya?"

"Yaudah aku mandi dulu" Ucap Chen

"Ya lepasin dulu, gimana kamu mau duduk coba" Jawab gue karena Kepala gue masih ada di dada Chen

"Astaga, kamu ngapain?" Tanya Chen

Lah? Si bapak ga ngira apa dia yang narik gue ke dalam pelukan nya

"Mck, kamu tadi yang narik aku buat meluk."

"Hmm kok aku ga sadar ya? Soalnya nyaman banget" Jawab Chen

Belajar ngalus darimana nih bapak.

Gue langsung berdiri dan keluar dari kamar Chen. Jantung gue lagi disko soalnya jadinya gini.

Gue lagi berada di depan TV sambil nunggu Chen siap siap.

"ayo" Ucap Chen yang udah berdiri di depan gue

Gue ngangguk dan ikutin Chen dari belakang.

Kita masuk kedalam Mobil dan Chen mulai menjalankan mobilnya.

Sesampai di mall turunlah kita dan jalan menuju perbelanjaan nya.

Handsome LecturerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang