HAPPY READING💙
Hidup tidak sepenuhnya soal percintaan.
-SOLDPAS-
Renaldi menghentikan Mobil yang ia kendarai disebuah Kafe.
Renaldi berjalan dan masuk kedalam Kafe, Yang pertama kali Renaldi dengar adalah suara penyanyi perempuan dan laki-laki bersamaan.
Bukan ku ingin merebut dari sahabat ku...
Namunku tau... Cinta tak bisa, tak bisa kau salahkan....
Tak bisa kau salahkan...
Renaldi melirik kearah panggung yang terdapat dua orang yang tampak sangat bahagia, Seorang perempuan dan seorang laki-laki. Renaldi melihat jelas perempuan itu tak henti-hentinya tersenyum sendari tadi, seakan-akan senyum itu tak bisa pudar, dari bibirnya yang kecil itu.
Renaldi menguatkan dirinya untuk masuk ke dalam, lalu duduk dan memesan makanan untuk dia makan.
iyalah dimakan masa dia buang thor
"Eh Cewek itu, yang tadi duet sama Rafa itu pacarnya yah?" tanya seseorang perempuan yang dekat dengan tempat duduk Renaldi, bertanya kepada temannya.
"Tadi si gitu, katanya 'Bidadarinya', " jawab perempuan itu, ditekan ketika kata Bidadarinya.
Apa gue harus berhenti Mit? Batin Renaldi
Gak, gue harus perjuangin lo Batin Renaldi
Renaldi berjalan menghampiri meja Mita dan Rafa,Tidak memberi aba-aba Renaldi langsung memberi bogeman kepada Rafa.
Bugh
Semua pasang mata menatap kearah Mereka, dengan tatapan penuh tanda tanya.
Rafa tersungkur dilantai,dan Mita tidak kalah heboh langsung teriak "Abang!!" lalu dia mendekati Rafa.
Renaldi mematung 'apa abang?' pikir Renaldi.
"Aldi, apa-apaan sih lo!" Mita bangun, menghadap kearah Renaldi.
Renaldi tidak membalasnya, ia sudah lepas kontrol tadi.
Apa gue tadi cemburu? Untuk apa? Bahkan gue bukan siapa-siapa dia? Ada hak apa gue, sampai cemburu Batin Renaldi.
Mita menatap Renaldi tajam, " Maksud lo apa?"
Rafa berdiri dan menghampiri Renaldi dan Mita, "Bro, kalo mau nonjok bilang-bilang," katanya, membuat Renaldi tersadar dari lamunnya. "Dan satu lagi, kalau lo suka sama dia, " ucap Rafa mengantung dan menunjuk Mita "lo harus dapet Restu dari gue!" sambungnya dan tersenyum, Rafa seraya menyalurkan tangannya "Rafa Ervano Mahendra, Abangnya Mita."
Renaldi masih mematung, dia tidak membalas uluran tangan dari Rafa, hingga suara dheman yang membuat Renaldi sadar. "Gue, Renaldi Evans Alexander," ucapnya "Sorry, buat yang tadi."
"Bang balik yu, Males gue di sini," itu bukan suara Rafa. melainkan suara Mita, yang sudah malas dengan sikap Renaldi.
"Gue duluan hati-hati lo," Rafa menepuk pundak milik Renaldi,lalu pergi keluar Kafe.
Sedangkan Renaldi? Ia masih memikirkan tindakan bodoh yang ia lakukan.
***
Hari yang sangat cerah. Mita, berjalan Menyusuri koridor sekolah.
Bruk
Seseorang yang tadi menabrak Mita, mengulurkan tangannya. Mita mendongak kan kepalanya dan mendapat sosok Kevin. "sorry, Mita," ucap kevin.
KAMU SEDANG MEMBACA
UNTUK RENALDI [SELESAI]
Teen Fiction[Follow sebelum baca] PEMBACA YANG BAIK YAITU, PEMBACA YANG DAPAT MENGHARGAI KARYA PENULISNYA. ***** SMA MUTIARA mempertemukan Mita dengannya, Lelaki tampan dengan pakaian berantakan, Ketua geng motor SOLDPAS dan anak pemilik sekolah, yang diseg...