UNTUK RENALDI [SELESAI]

UR10 || SIAPA MITA?

HAPPY READING💙

Sebulan setelah kejadian dimana Mita digangu oleh Agra. Mulai dari situ juga Renaldi selalu menjaga Mita.

Renaldi membaring tubuhnya dikasur, sekarang kamarnya sedang ramai karena Ke-enam temannya sedang ada main kerumahnya.

"Di gue mau tau sebenarnya," ucap Andra sedangkan yang lainnya menatap bingung

"Hah? Ngomong apa si Lo ndra" balas Rendi

"Gue mau minta penjelasan Renaldi"

Yang lain hanya megelengkan kepala lalu melempar bantal ke Andra "Kaya cewek Lo sat," ujar Sendi.

"Maksud lo?" ucap Renaldi lalu menaikkan satu alisnya.

"Siapa Mita?"

"Manusia," balas Renaldi enteng. sedang kan yang lain, hanya menjadi pendengar baik lalu tertawa.

"Bukan itu anjing"

"Lah terus?"

"Ko bisa dia manggil Lo Aldi?"

"Emang kenapa?"

"Bukan yang manggil Aldi cuman orang yang paling dekat sama Lo?"

Renaldi diam bingung ingin mengatakan apa "Gue yang minta" ucapnya.

"Dan kenapa Lo selalu jaga dia? Dari awal dia masuk sekolah?"

"Kaya cewek lo ndra nanya mulu," celetuk Arsen yang sendiri memperhatikan mereka berdua.

"Berisik lo!" balasnya "Jawab gue Renaldi."

"Oke, dia orang yang gue cari selama ini," ujarnya.

Semua mata menatap Renaldi bingung apa yang dia bilang tadi? 'orang yang gue cari selama ini?'

"Makasud lo?"

"Gue suka dia sejak pertama ketemu pas gue masih kelas 3 SD, puas lo? "

"Jadi pas waktu dia masuk pertama kali itu, sebenarnya kalian udah saling kenal dan itu bukan pertemuan pertama kalian?" sekarang Rendi yang angkat suara.

"Gimana bisa, Lo kan tinggal di Jakarta dia tinggal di Bandung," ujar Raka.

"Gue jadi bingung," ujar Alvian.

"Gue kira lo homo ga tertarik sama cewek," ucap Rendi yang mendapatkan gelak tawa temannya tapi tidak dengan Renaldi.

"Jadi gimana Lo bisa kenal dia kalo lo ajah tinggal di Jakarta?" tanya Andra.

Renaldi beranjak dari duduknya menuju laci dan mengambil sebuah kertas, dan ia mengasihi kertas itu ke sahabat sahabatnya.

Taman didekat sekolah hari ini tidak terlalu ramai hanya ada orang tua dan anaknya tetapi tidak dengan Renaldi ia kesini sendiri hanya untuk duduk ia hanya ingin menikmati sisa waktu ia disini tiga bulan lagi ia akan pindah ke jakarta dengan keluarga. Itu adalah hal yang tidak diinginkan.

Renaldi duduk sambil menggambar - gambar walapun gambarnya tidak bagus, tetapi ia melakukan untuk kesenangan semata.

Renaldi tersadar atas apa yang ia gambarkan seorang perempuan kecil cantik sedang menaiki ayunan. "cantik..."​ gumam​ Renaldi​

Renaldi melanjutkan gambar, menggambar seorang perempuan.

Bruk..​

Renaldi​ melihat itu seorang perempuan itu terjatuh dari ayunan, Renaldi beranjak dari duduknya ia berlari kecil kearah perempuan itu dengan kaki kecilnya. Renaldi menyalurkan tangannya untuk membantu perempuan itu.