12. Erste Anfrange

11.5K 878 189
                                    

2 minggu lagi po di tutup! Jangan lupa buat oder dear!!! Yg mau langsung chat aja, oke!



YAUDAH LANGSUNG AJA, VOTE SAMA COMENNYA JANGAN LUPA!!!

NIH GUE KASIH TARGET!!!
VOTE 250
COMEN 150

Terdapat adegan dewasa
(walau sedikit) saya sudah menginggatkan, jika kalian masih ngeyel dosa di tangung pembaca!!!


Just for fun!!!

Jika kalian tidak suka, kalian boleh tekan tanda panah di sebelah kiri. Saya tidak mau berharap hanya karna satu readers.

Terimakasih:)))

Maaf jika masih ada typo:')

Kekacauan terjadi karna sebuah permasalahan yang tak kunjung selesai, bagaikan rel kereta api yang tanpa ujung, menyelipkan beberapa kisah tragis di dalamnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kekacauan terjadi karna sebuah permasalahan yang tak kunjung selesai, bagaikan rel kereta api yang tanpa ujung, menyelipkan beberapa kisah tragis di dalamnya.

Ini merupakan hari pertama setelah pernikahannya dengan chanyeol.

Masi sama baekhyun terbangun dengan tubuh yang terasa sakit, jarum jam sudah menunjukan pukul 1siang dan itu artinya ia terbanggun di siang hari, lagi.

Baekhyun bisa merasakan pelukan erat dibagian perutnya, baekhyun menoleh dan mendapatkan chanyeol yang tertidur lelap disana.

Wajahnya begitu terlihat tampan, baekhyun tentu tidak berbohong saat ia mengatakan jika suaminya itu sangatlah tampan.

Melihat bagaiman wajah lelah itu, membuat baekhyun tidak tega menganggu tidur chanyeol.

Dia lebih memilih untuk membersihkan dirinya terlebih dahulu, dengan hati-hati baekhyun memindahkan tangan besar chanyeol yang memeluk pinggangnya.

"dia tertidur dengan lelap, aku tidak boleh menganggunya"

Tiga puluh lima menit baekhyun habiskan hanya untuk membersihkan tubuhnya yang terasa lengket akibat aktivitas di pagi hari, pipi yang mulai terlihat berisi itu menyemburkan warna merah muda saat menginggat bagaiman panasnya mereka tadi pagi.

Baekhyun mengelengkan kepala, ia tidak ingin dichap sebagai pria mesum.

"yak! Baekhyun apa yang kau pikirkan!? Sadar bodoh! Aiss!"

Saat semuanya sudah selesai, baekhyun merasakan jika perutnya sudah sangat kosong dan itu harus segera di isi.

Baekhyun berpikir jika ia bisa mendapatkan makanan di dapur, semuanya tentu berada di sana.

"bagamana dengan chanyeol, apa aku harus meminta izinya terlebihdahulu? Tapi dia terlihat begitu kelelaha, aku tidak tega jika harus membanggunkannya"

[COMPLET] A Bitch For Eleven Devil  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang