You Are My Sunshine [Terbit]

part 19

Aleta, anin dan nesya sedang berada di depan sekolahnya angkasa, ya seperti biasa mereka hanya jajan dan niatan cuci mata.

Ada beberapa orang yang melihat sinis kearah aleta, ya mungkin tau karena postingan angkasa. Aleta tiba tiba di tarik oleh segerombolan perempuan, anin dan nesya tentu saja kaget dan dengan sigap mereka mengikuti aleta dibawa kemana oleh para perempuan itu.

"Sini lo" ucap wanita itu yang bernama Queena dan gengnya bernama akhwat kece, entahlah nama geng seabsurd itu

"Ada apa si lo narik narik tangan temen gua" ucap nesya, jiwa jiwa begalnya meronta ronta, tapi nesya tak pernah ngebegal ya, itu hanya perumpamaan saja

"Napa emang ga suka lo ? Temen lu aja diem dari tadi, ga masalah dong" ucap queen emosi

"Anjing banget emang kek jablay" gumam anin

"Al lawan dong" ucap nesya namun dia hanya diam, ada teman queen yang baru datang yang bernama thalia mereka memang famous, ya famous untuk membully orang dan ga suka ngeliat orang mereka cinta seperti alfano dan angkasa dekat dengan orang lain, dan mereka tidak sadar diri  bahwa mereka bukan siapa siapanya.

"Enaknya di apain ya guys" ucap thalia

"Gimana kalo kita bikin bala bala" ucap nadira

"Boleh tuh" ucap manura dan nadea

Aleta hanya diam jongkok dan pasrah akan apa yang ingin di lakukan mereka terhadapnya, aleta sudah mengisyaratkan anin dan nesya pergi namun mereka enggan untuk meninggalkan aleta

Mau amis telur sudah tercium dan tepung mulai di hamburkan diatas kepala aleta disusuk dengan minuman dingin entah itu apa disiram kepada aleta, anin dan nesya menatap nanar kepada aleta.

"Awas lo jangan coba coba deketin angkasa" ucap queen

"Awas lo jangan deketin alfano ngerti ?" ucap thalia, setelah disiram dan di ancam dengan ancaman seperti itu aleta diam, tak berbicara sepatah katapun, tak menangis

"Lo !!! Emang anjing banget jadi cewe beraninya ngebully banyakan" ycap nesya berapi rapi

"Lo ga tau kan siapa aleta ?" Ucap anin emosi

"Gue ? Tau dia ? Hah ! Kampungan, cupu kaya gitu juga masih dibela" ucap queen meremehkan

"Lu kalo gua bilangin ke alfano sama angkasa gimana ? Kayaknya seru" ancam anin yang membuat queen melotot

"Ciih !! Gitu aja takut, mana jiwa ngebully lo hah ?" Ucap nesya

Prroookk prookkkk terdengar suara tepuk tangan dari belakang kami, dan itu ternyata angkasa dan agas, queen menciut jadi takut seperti diterkam singa

"Baguss baguss" ucap angkasa

"Lo ? Suka sama gua ? Gua aja ga suka sama lo dan satu lagi, cara lo ga level banget sama tipe gua buat ngebully kaya gini demi orang yang disuka dan ga suka sama lo" ucap angkasa membangunkan aleta dan membawa aleta pergi di ikuti agas, anin dan nesya

"Gua ga suka sama lo cuma mau bantuin lo doang, jangan baper" bisik angkasa

"Lepas, gua ga perlu bantuan lo" ucap aleta, dia hancur sehancur hancurnya, dibully di sekolah orang yang bukan lingkungannya

"Al tunggu" anin dan nesya berlari mengejar aleta

"Aleta lu kenapa dah abis diceplok ? Emang lo ultah ?" Ucap adhi dan tidak ada sahutan dari aleta yang beranjak pergi, alfano melihat aleta seperti itu langsung menyusul aleta

"Al ayo gua anter pulang" ucap alfano dan aleta pun tak menolak sedikitpu

"Al lu kenapa bisa kaya gini ?"