Disebrang sana Verrel baru sampai dirumahnya ia segera memarkirkan motornya di garasi dan masuk kerumahnya .
" Verrel ." Panggil Papahnya tiba-tiba .
" Ya pah ." jawab Verrel dengan nada malas .
" Kenapa kamu berkelahi ? papah sudah dengar semua dari kepala sekolah bahkan satu sekolah sudah tau . Apa mau kamu ? apa kamu ingin menjadi anak brandalan ? jangan mengecewakan papah rell , apa yang kamu mau selalu papah kasih untukmu . Papah hanya ingin kamu menjadi satu-satunya bintang di sekolah ." marah Papahnya .
" Kenapa kamu diam ? mengakui kesalahanmu ? Papah adalah anggota dewan bagaimana kalau sampai berita ini muncul dan jadi topik utama ? mau ditaruh dimana wajah Papah ? masuklah kekamar renungi kesalahanmu ." lanjutnya .
Verrel hanya diam dan langsung berjalan ke kamar dengan emosi yang meluap-luap dan langsung membanting tasnya ke lantai . Ia langsung keluar balkon kamarnya dan memukul samsaknya berkali-kali sampai emosinya mereda . Lalu ia hanya duduk terdiam menundukan kepala ditangannya .
" Maah .. Verrel rindu ." lirihnya .
Tiba-tiba saku Verrel bergetar notification pesan dari Kanza .
Kanza Hai kak , ntar malem ada waktu ?
Verrel Gak
Kanza Oh , Okeey selamat beristirahat .
Verrel menaruh Handphonenya disampingnya . Lalu mengambilnya kembali dengan cepat .
Verrel Kemana ?
Kanza Mau minta temenin makan serabi aja si
Verrel Jam ?
Kanza Jam 7an kali ya ? ehh emang lo bisa ka ?
Verrel Ok
Disebrang sana Kanza kebingungan dengan kata ' OK ' dari Verrel .
" Ini OK maksudnya ok apa yaa ?? ." tanya Kanza pada dirinya sendiri . " Ah yaudah lah gue sendiri aja , dia kan udah bilang gak bisa ." lanjutnya .
Pada pukul 7 Kanza sudah rapih niatnya ingin berangkat sendiri ke cafe serabi itu karna bete dirumah tapi tiba-tiba suara motor Verrel berhenti depan rumah Kanza . Kanza hafal dengan suara motor itu dan langsung keluar balkon kamarnya .
" Hah Ka Verrel ?? bukan katanya gak bisa ? ." heran Kanza dan langsung berlari kebawah menghampiri Verrel .
" Kak ko lo ada disini ? ." tanya Kanza pada Verrel .
" Kenapa ? bukannya lo yang ajak ke cafe serabi ? ." tanya Verrel balik .
" Tapikan gue kira lo gabisa ." jawan Kanza .
" Udah ayo naik ntar keburu malem ." ajak Verrel dan memberi helm pada Kanza .
Kanza yang masih kebingungan hanya mengikuti apa kata Verrel . Verrel langsung melajukan motornya menuju cafe itu , dengan Kanza yang masih kebingungan .
" Ka duduk disitu aja ." tunjuk Kanza .
" Hmm ." singkat Verrel .
" Kak lo kenapa si ? lagi bete ? ." tanya Kanza .
" Hmm ." singkat Verrel yang sedang membaca menu .
" Ham hem ham hem doang dah ." ucap Kanza .
" Terus ? ." tanya Verrel .
" Ya apa kek gitu ." jawab Kanza .
" Gak ada yang mau gue omongin , buat apa gue cerewet ngomong terus ? ." tanya Verrel .
Kanza hanya diam dan mereka sama-sama menunggu makanannya datang 15 menit menunggu makanan mereka isi dengan keheningan .
" Lo suka banget sama serabi ya ? ." tanya Verrel tiba-tiba .
" Emm iyaa kalau lagi bete rasanya pengen makan yang manis-manis ." jawab Kanza .
Lalu makanan mereka berdua datang , dan mereka mulai memakannya .
" Bete kenapa ? ." tanya Verrel .
" Mamah gue nyusul Papah ke bandung , Kaka gue sibuk pergi pagi pulang malem terus jadi gue bosen dirumah ." jawab Kanza dengan wajah murung .
" Bukannya tadi Mamah lo masih ada ya pas gue anter lo pulang ? ." tanya Verrel .
" Iyaa perginya tadi pas gue chat lo itu ." Jawab Kanza yang sambil makan makanannya .
" Ka besok bareng dong berangkatnya , please .. yaa yaa yaa ." mohon Kanza dengan wajah memelas .
" Hmm ." singkat Verrel .
" Asiik jemput dirumah atau di halte ? ." tanya Kanza dengan girang .
" Rumah ." jawab Verrel singkat .
" Ok . Jam set 7 yaa ." ingat Kanza dengan semangat dan Verrel hanya diam sibuk memaikan Handphonenya .
" Gue foto diem-diem dia sadar gak yaa ? kayaknya bagus dari bawah aja fotonya biar ga keliatan hehehe , Kanzalo pinter kalau soal begini ." batin Kanza lalu pura-pura menurunkan Handphonenya dan memfoto Verrel diam-diam .
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Lo udah selesai kan ? ." tanya Verrel tiba-tiba membuat Kanza kaget .
" Ah engga kok engga haha , ayook pulang kak ." ajak Kanza dengan nada panik , Verrel hanya diam dan berdiri kearah kasir untuk membayarnya . Kanza mengikuti dibelakang Verrel kearah parkiran dan Verrel menaiki motornya .
Seperti biasa Kanza yang menarik tangan Verrel agar membantunya naik . Dan Kanza hanya senyum-senyum . Verrel yang mulai terbiasa dengan sifat Kanza hanya diam . Lalu Verrel melajukan motornya untuk mengantar Kanza pulang .
Sesampainya dirumah Kanza . " Thanks ka ." ucap Kanza yang sedang turun motor .
" Hmm , gue balik ya ." singkat Verrel .
" Okeey ka , take care ." kata Kanza sambil melambaikan tangannya .
Dan Verrel langsung melajukan motornya pergi , Kanza yang masih tersenyum-senyum melihat Verrel langsung masuk kerumah dan kekamarnya untuk merebahkan badannya .
HALLO SESUAI JANJIKU UNTUK POST SETIAP HARI KARNA AKU GABUT HAHAHA ... HAPPY READING , ENJOOOOOOY ✨