HEALING [JUNGHOPE]

14

Setelah kejadian itu, sekarang mereka berlima sedang duduk di Sofa ruang Tamu dengan Hoseok yang terus menunduk karena merasa malu. Berbeda dengan Hoseok, Jungkook malah menunjukan Ekspresi marahnya kepada Yoongi,  Jimin dan Taehyung. Dalam hati Jungkook menyumpah serapahi mereka karena telah mengganggu waktunya dengan Hoseok.

"Jadi?" Yoongi membuka suara saat tidak ada satupun kata keluar dari mulut Jungkook dan Hoseok.

"Apa?" balas Jungkook sinis.

"Kenapa kalian ---"

"Tentu saja karena sekarang Hoseok adalah Kekasihku" potong Jungkook cepat.
Yoongi, Taehyung dan Jimin terkejut mendengarnya.

"Hoseok?" Yoongi bertanya pada Hoseok karena dia ingin mendengar itu dari mulut Hoseok sendiri.

"Y.. Ya" ucap Hoseok gugup. Sungguh Hoseok masih sangat malu untuk mengangkat kepalanya jadi dia semakin menundukan kepalanya dengan Pipi yang memerah lucu.

"T.. Tapi sejak kapan?" Jimin bertanya dengan wajah sedihnya. Hancur sudah harapannya untuk mendapatkan Hoseok.

"Malam ini!" Jawab Jungkook tegas.

Taehyung mendekat ke arah Hoseok dan duduk di tangan sofa samping Hoseok.

"Hyung, apa matamu tidak tertutup saat menerimanya?" ucapnya kemudian sambil memeluk Hoseok.

Hoseok tidak mengerti apa maksud Taehyung, tapi dia tidak mau bertanya karena malu, jadi dia hanya diam menerima pelukan Taehyung.

Jungkook yang melihat miliknya di sentuh orang lain langsung berdiri dari duduknya dan mendekat ke arah Taehyung lalu melepaskan pelukan Taehyung paksa dan mendorongnya menjauh dari Hoseok.

"Dia milikku!! Jangan menyentuhnya jika aku tidak memberikan Izin!!" Ujarnya.

"Itu juga berlalu pada kalian!!" Tunjuknya pada Jimin dan Yoongi.

"Cih, apa hakmu? Hoseok sahabatku" ucap Yoongi ikut berdiri dan menatap Jungkook tajam.

"Tentu saja aku punya hak! Aku kekasihnya" balas Jungkook tak kalah tajam menatap Yoongi.

"Ku harap hubungan kalian tidak bertahan lama"

"Pendek sialan kau!!"

"Brengsek!! Sudah ku bilang berapa kali jangan memanggilku pendek!!"

"Pendek ya pendek saja"

BUK

Yoongi yang terlanjur kesal langsung memberi Jungkook bogem mentah dan itu tepat mengenai tulang pipinya.

"Yoongi!!" teriak Hoseok saat melihat sahabatnya memukul Jungkook. Jangan salah walaupun Yoongi bertubuh kecil dan lambat tapi dia cukup menguasai beladiri Boxing. Jungkook saja hampir terjatuh karena menerima bogem Yoongi.

Jungkook yang tidak terima dirinya dipukul langsung menerjang Yoongi dan memukulnya sampai Yoongi terjatuh duduk di lantai. Jungkook yang belum puas kembali berniat memukul Yoongi jika saja Hoseok tidak memeluknya dan memohon untuk berhenti.

Jimin dan Taehyung membantu Yoongi untuk berdiri tapi di tolak oleh Yoongi dengan menyentakkan tangan mereka.

Yoongi yang sudah berdiri menatap Jungkook tajam seperti ingin membunuhnya. Taehyung dan Jimin sudah berjaga - jaga di belakang Yoongi takut kalau Yoongi berniat memukul Jungkook lagi.

"Su.. Sudah hentikan" ucap Hoseok seperti menahan tangis. Hoseok melihat Yoongi dan matanya langsung terbelalak seperti ingin keluar saat melihat ujung bibir dan hidung Yoongi mengeluarkan darah. Dia lalu mulai menjauh dari Jungkook dan mendekat ke arah Yoongi.

"Biar aku o.. obati.. Duduklah.." Setelah Yoongi duduk Hoseok langsung berlari untuk mengambil kotak P3K.

Jungkook yang melihat Hoseok lebih mengkhawatirkan Yoongi menatapnya tidak percaya.

Lalu saat Jungkook menatap Yoongi dia melihat Yoongi tersenyum mengejek. Dan itu kembali menyulut emosi Jungkook, dia hampir akan kembali memukul Yoongi jika saja Jimin dan Taehyung tidak menahannya.

Tidak lama kemudian Hoseok datang dengan kotak P3K dan sebaskom air hangat. Dia lalu mendudukan dirinya di samping Yoongi dan mulai membersihkan darah di hidung dan ujung bibir Yoongi.

"Apa sakit?" tanyanya.

"Sedikit, sudahlah aku bisa mengobatinya sendiri. Lebih baik kau obati si kelinci bongsor itu, lihatlah wajahnya benar - benar kusut seperti kemeja yang belum di setrika" ujar Yoongi sambil menunjuk Jungkook dengan dagunya.

"Ta.. Tapi.. "

"Stt.. Kau mau dia memukulku lagi? Ini saja sakit sekali" potong Yoongi menyimpan telunjuknya di depan bibir Hoseok.

Grep

Hoseok memeluk Yoongi dengan erat dan Yoongi juga membalasnya sambil mengusap rambut Hoseok lembut.

"Yoongi~~ Hiks.. Aku minta maaf.. "

"kenapa menangis eoh? Aku tak apa, sudahlah" Yoongi melepaskan pelukannya dan menghapus air mata yang mengalir di Pipi Hoseok.

"Lihatlah Suga Hyung benar - benar lembut pada Hoseok Hyung" Bisik Jimin pada Taehyung dan Jungkook. Padahal tidak diberitahu juga toh mereka melihatnya bersama - sama. Dasar Jimin.

Lalu tidak lama kemudian Hoseok mendekat ke arah mereka dan duduk di samping Jungkook yang kosong.

"Hei kalian berdua kemarilah!! Bantu aku mengobati ini!" Suruh Yoongi pada Jimin dan Taehyung.  Mereka yang mengerti maksud Yoongi akhirnya mendekat ke arah Yoongi dan duduk mengapit Yoongi di tengah - tengah.

Hoseok mengambil Kain yang sudah dia celupkan ke dalam air hangat dan mulai mengomperskannya pada pipi Jungkook yang membiru.

"Ku pikir kau melupakanku" gumam Jungkook dan membuat Hoseok berhenti mengompres lukanya.

"Kenapa berhenti? Ayo lanjutkan" ucap Jungkook sambil melirik Hoseok yang menunduk.

"Maaf.. " lirih Hoseok dan kembali mengompres pipi Jungkook.

TBC