Seorang gadis cantik berjalan di dalam rumah yg mewah dengan menggunakan gaun yg indah
*anggap aja itu dalem rumah yaa 😅
[Bangun setiap pagi. Menggunakan gaun cantik. Berjalan di hallway sebuah mansion. Aroma manis bunga yang bermekaran melenyapkan kemuraman. Suara musik merdu yang membangunkan otak yang tengah tertidur. Pelayan yang melayani tanpa batas. Kebajikan para tetua yang tak ada habisnya. Ini adalah mimpi bagi semua gadis yang ingin menjadi seorang putri. Faktanya untukku, ini juga mimpi.. mimpi buruk.]
***
Dua hari yang lalu
Ibu menghentikan Park Joy yang ingin menggantikan pekerjaan paruh waktunya. Biarkan dia saja yang mengerjakan pekerjaan itu. Joy menolak, ibunya bukan Sun Gokong yang bisa bekerja rodi seperti itu.
“Lihat saja kau, kau sampai keluar dari sekolah. Apa gunanya bekerja paruh waktu kalau begitu?” Keluh Ibu.
Joy masih sibuk mencari sesuatu dari balik pakaian yang berantakan. Dia akan mengesampingkan pendidikannya untuk sekarang, lebih baik fokus mencari uang dulu. Ibu heran dengan Joy yang terus mencari-cari sesuatu, apa yang kamu cari?
“Liontinku.”
Sebelum pergi, Ibu menyarankan agar mereka meminjam uang dari keluarga Suho. Joy langsung menolak saran ibu, keluarga Suho sedang pergi selama sebulan. Lagipula mereka tidak mungkin begitu saja meminjam uang setelah mereka menjadi orang kaya.
Joy bergegas pergi untuk mengantarkan susu dengan motor maticnya. Menggunakan wig ala-ala anak rock n roll dengan dandanan berantakan, celana training & kaos putih entah style apa yg dia pakai.
Dalam perjalanan, Joy melihat seorang anak laki-laki tengah merebut es krim seorang anak perempuan. Joy langsung berhenti didekat mereka dan memperingatkan anak nakal tadi. Anak itu pun pergi dengan kesalnya karena Joy ikut campur. Joy menasehati si anak perempuan supaya belajar kungfu darinya.
Tetangga sebelah melihat ada Joy, dia langsung memarahinya supaya segera membayar tagihan air dan listrik. Joy langsung tancap gas, tidak mau mendapatkan omelan dari ibu-ibu galak.
Selain ibu-ibu penagih hutang itu, Joy juga punya musuh yang lain yaitu Sana dan bala-balanya. Gadis sok modis berjalan menghampiri Joy dengan tampang menyebalkan. Ia menyilangkan tangan didepan dada seolah menantang. Joy mau cari aman, dia pun meminta mereka supaya tidak menghalangi jalannya.
“Kalau kau mau keluar dari salon rambut Jaehyun, maka aku akan memberimu jalan.” Ucap Si Bos Sana.
Joy memutar matanya dengan malas, “Itu bukan milikmu maupun milikku.”
Si Bos semakin kesal dengan sikap keras kepala Joy. Tapi sayangnya tiba-tiba datanglah seorang pria dengan gaya rambut mirip Joy, Jaehyun. Si Bos langsung takut dengan kedatangannya dan reflek minggir ke pinggir jalan.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAJA IBLIS JANGAN CIUM AKU
FanfictionSeorang gadis bernama park joy yang kehilangan ibunya karena kecelakaan sekarang di asuh oleh keluarga yg kaya raya, dan dia di izinkan sekolah di sekolah bergengsi, dimana joy bertemu dengan seorang pria yg di juluki "RAJA IBLIS" sehingga memberi w...