RAJA IBLIS JANGAN CIUM AKU

15

Di kamar Taehyung yang gelap, Taehyung merebahkan tubuhnya di atas ranjangnya. Dia mengalaskan kepalanya dengan kedua tangannya.

Pikirannya kembali berputar pada saat dia pertama kali bertemu dengan Joy.

Mulai dari ciuman pertama mereka yang tidak di sengaja.

Saat dia melindungi Joy waktu gereombolan geng lobster menyerang.

Saat Joy perang kertas dengan murid kelas A.

Saat Joy di hukum menanam sayur sendirian.

Saat Joy bertanding basket dengannya.

Saat dia berusaha menghentikan Joy untuk berlari di lapangan. Dan berujung pingsan digendongannya.

Taehyung mendudukan tubuhnya, dia tidak bisa tidur. Teringat dengan ucapan Jungkook siang tadi.

"Kakekku sudah setuju, dia ingin bertemu dengan Joy. Saat paman kembali aku akan membawa Joy pergi."

"Kamu pikir kamu bisa membawanya pergi kapan saja?" Gumam Taehyung.

"Aaaaaaaaaaaaaaaa"
Terdengar teriakan Joy.

Mendengar itu Taehyung bergegas menuju kamar Joy. Taehyung memasuki kamar Joy yang gelap, mencoba mencari Joy sambil meraba-raba.

Tiba-tiba Taehyung merasa menginjak sesuatu, tepat saat itu juga Joy berteriak lagi.
Saat akan berlari Taehyung malah menginjak kaki Joy. Dan langsung melompat menjauh.

"Yaaakkkk. Kim Taehyung! Apa yang kamu lakukan!" Teriak Joy kesakitan, sudah jatuh tangan dan kakinya di injak Taehyung.

"Park Joy?" Tanya Taehyung memastikan karena ruangan yang gelap.
"Apa yang kamu lakukan malam-malam seperti ini?" Tanya Taehyung lagi saat yakin itu Joy.

"Kamu sangat kejam! Apakah kamu ingin membunuhku di saat aku sakit seperti sekarang?" Ucap Joy histeris mengibas-ibaskan tangannya yang di injak Taehyung.

"Sudah malam, dan kamu masih belum tidur? Malah berpura-pura menjadi hantu seperti ini." Kata Taehyung tak kalah histeris.

"Aku hanya ingin mengambil minum, tapi terpeleset dan jatuh. Dan malah kamu injak." Tangis Joy.

"Maka cepat bangun, jangan berpura-pura menjadi hantu di lantai."

"Kakiku terkilir. Aku tidak bisa bangun."

Dengan berat hati Taehyung menghampiri Joy dan mengangkat Joy. Mengangkatnya belum sampai Joy berdiri. Tiba-tiba Taehyung menjatuhkan Joy.

"Yak ada apa denganmu." Protes Joy yang kesakitan kesekian kali.

"Mohon padaku!"

"Apa?"

"Mo-hon pa-da-ku" Eja Taehyung memperjelas ucapannya.

"Tolong tutup pintu waktu kamu keluar, terimakasih!" Kesal Joy menunjuk arah pintu mengusir Taehyung.

"Cih." Taehyung berjalan meninggalkan Joy sendirian.

Joy sangat kesal pada Taehyung. Tapi dia tidak bisa apa-apa, dia hanya bersandar pada pinggir ranjang.

Di luar pintu kamar Joy. Taehyung terdiam.

"Aku tidak percaya, kamu tidak mau memohon padaku." Gumam Taehyung.

Dan Taehyung pun mondar mandir di depan pintu kamae Joy.

"Auh, sakit sekali... Ah sepertinya kaki ku patah... Aaahhh benar-benar sakit." Teriak Joy berpura-pura.

Taehyung jelas mendengarnya. Dan akhirnya membuka pintu dan masuk ke kamar Joy dengan sedikit kesal.