Bertahan Atau Berlalu~ (Chanbaek)

chapter 11

Skip~~~
Setelah penamparan yang telah dilakukan oleh sang kakak kini dirinya tengah berada di sebuah gereja yang letaknya tepat di depan rumah sakit tempat istrinya dirawat. Dia bertumpu dengan kedua lututnya sambil terus meminta pertolongan padanya. Tak ada yang bisa dilakukannya saat ini selain meminta pertolongan untuk istrinya. Bila memang tuhan ingin untuk istrinya berada di dekatnya dan berada disampingnya dia ingin meminta kepada tuhan untuk mengizinkan dirinya untuk ikut dengan istrinya.
“tuhan, jika kau hiks berkenan biarkan hiks aku untuk terus bersama istriku. Aku berjanji padamu aku akan rajin berdoa kepadamu jika kau mengizinkan istriku untuk tinggal bersamaku sampai ajal menjemputku tuhan hiks”
“kumohon tuhan hiks aku tak bisa hiks, aku tak bisa hiks kehilangan istriku hiks tuhan”
Skip~~
Sesampainya dirumah sakit sekarang dirinya tengah berada di depan ruangan istrinya. Kakaknya tak membiarkan dirinya masuk menemui istrinya meskipun kini istrinya sudah sadar sepenuhnya meskipun masih mendapatkan perawatan yang intensif. Bahkan orang tuanya kini tengah berada di luar ruangan juga karena sang kakak yang juga tak membiarkan kedua orang tuanya masuk ke ruangan menantunya meskipun Baekhyun menginginkannya.
Ckekk~~~
“nuna, bagaimana keadaan istriku”
tak ada sahutan dari sang kakak perempuan tentang pertanyaannya. Tak ada satu kata pun yang keluar dari mulut kakaknya itu, begitu pun dengan sang kakak ipar yang hanya memandang keluarga istrinya dengan tatapan iba.
“yoora bagaimana keadaan Baekhyun?”
“iya nuna bagaimana keadaannya”
lagi-lagi tak ada sahutan dari sang kakak maupun kakak iparnya.
“baiklah kalau nuna tak mau menjawabnya, aku akan masuk sendiri untuk memastikannya”
Dengan cepat Yoora menahan lengan sang adik yang akan masuk keruangan Baekhyun.
“keadaannya baik, kau tak perlu khawatir”
“nuna aku ingin masuk untuk melihatnya”
“untuk apa, kau tak puas menyakitinya” jawabnya dengan nada yang sangat dingin.
“nunaa”
“mulai hari ini Baekhyun adalah tanggung jawabku, kau tak perlu berurusan lagi dengannya”
“a apa maksut nuna”
“aku tak perlu mengulanginya lagi kan”
“Yoora, Baekhyun masih istri Chanyeol dia adalah tanggung jawab suaminya”
“tanggung jawab seperyi apa yang tengah dia berikan, apakah selama ini dia tahu bagaimana tersiksanya adik iparku?, bagaimana Baekhyun menjalani harinya setelah adik bodohku ini menjalani pernikahan keduanya, apa dia tahu bagaimana tersiksanya dirinya saat dia dikucilkan oleh rekan kerja suaminya ini karena tidak bisa hamil, tidak ada yang tahu kalian semua tidak hiks ada yang tahu hiks kecuali AKU, hiks aku yang tahu segalanya”
“nu-na aku mohon jangan pisahkan aku dengan Baekhyun”
“suka atau tidak suka Baekhyun akan tinggal denganku setelah dia sembuh”
“Yoora, Baekhyun masih tanggung jawab suaminya, kalau kau tidak ingin Baekhyun tinggal dengan Chanyeol biarkan appa dan eomma yang akan merawat Baekhyun. Dia juga masih tanggung jawab kami sebagai orang tuanya”
“huh tanggung jawab, tanggung jawab apa yang telah kalian berikan kepada Baekhyun, tanggung jawab apa appa. Kalian bilang orang tua, orang tua mana yang tega membiarkan anaknya tersiksa. Tidak ada orang tua yang seperti itu”
“nuna aku mohon”
“datanglah kerumahku jika kau ingin mengunjungi Baekhyun nanti, aku permisi”
Setelah perdebatan panjang yang dilakukan Yoora dengan keluarganya, dia dan suaminya langsung meninggalkan keluarganya yang kini menatap kepergiannya. Keputusannya sudah bulat dia akan merawat Baekhyun sampai adik iparnya itu siap untuk menjalani hari-harinya kembali. Semua keputusan ini awalnya ditentang oleh suaminya yang mengatakan bahwa Baekhyun masih mempunyai Chanyeol sebagai suaminya. Namun, Yoora tetaplah Yoora dengan segala keras kepalanya dia tetap ingin merawat Baekhyun meskipun dia masih menjadi tanggung jawab adik kandungnya. Awalnya Baekhyun tentu bingung dengan keputusan apa yang akan diambilnya. Disatu sisi dia tak ingin bertemu dengan suaminya terlebih dahulu dan satu sisi dia tak ingin membebani kakak iparnya dan suaminya, meskipun dia tahu bahwa Yoora dan suaminya sangat menyayanginya melebihi sayangnya pada Chanyeol. Akhirnya setelah perdebatan panjang yang dilakukan ketiganya Baekhyun memutuskan untuk mengikuti apa yang dikatakan Yoora.