Little Girl (Completed)

27. visit

.
.
.
Aku berdiri di depan sebuah gedung tinggi dan bergaya elit, masih berdiam diri mengamati perusahaan SMITH, bahkan aku sulit percaya kalo kak Arga adalah pemimpin perusahaan SMITH.

Ah daripada dikira orang gila karena kelamaan berdiri disini mending aku masuk

"Adek mau ketemu siapa disini?"

Langkahku terhenti didepan security yang menghentikan langkahku, mungkin security di depanku yang ber tag nama Retdo bingung kali yah liat anak SMAN datang kesini

"Saya mau ketemu sama pemilik perusahaan ini, ada kan?" Tanyaku, sedikit tidak sopan. Tapi ya sudahlah sekali kali juga

"Emang adek ada keperluan apa, dan seharusnya adek masih sekolah bukannya keluyuran disini"

Lah dikira aku anak yang seperti itu apa, seenaknya aja nuduh aku bolos. Seru kali yah kalo ngerjain Security

"Ya udah sih pak, lagian kan saya perlunya sama pemilik perusahaan ini, bukan sama security nya" ucapku dengan nada jengkel

"Udah ah, bapak lama. Saya duluan yah" ucapku berjalan cepat meninggalkannya yang kuyakini dia mengejarku

Aku mendekati Resepsionis "ruangan Mr. Arga dilantai berapa?" Tanyaku langsung

"Mr. Arga dilantai 46, adek emang ada urusan apa kesini?" Tanyanya dengan memandangi menilai. Aku ikutan melihat penampilanku sepertinya sih nggak ada yang salah hanya saja aku mengenakan seragam SMA

"Saya ada sedikit urusan, jadi saya bisa bertemu kan?" Tanyaku

"Maaf dek, tapi sekarang ini Mr. Arga sedang meeting dan sedang tidak bisa diganggu" ucapnya dengan senyum ramah yang dibuat buat sih

Heran deh sama nih resepsionis, ngeliatin aku mulu dengan tatapan menilai, padahal nggak ada yang salah. Yang ada tuh dia kali, pakai make up berapa lapis coba

"Oh ya udah aku tunggu aja" ucapku, tapi saat aku menengok aku langsung melotot saat melihat security yang bernama pak Retdo sedang berjalan ke arahku, daripada ketangkap disini mending aku kabur sekarang

Dengan tergesa gesa aku memasuki Lift dan memencet angka 46, akhirnya terbebas dari kejaran Security, nggak apa apa deh hari ini aku olahraga lari

Ting

Pintu Lift terbuka tepat dilantai 46, aku keluar dan menelusuri ruangan yang khusus para petinggi perusahaan

"Saya mau bertemu dengan Mr. Arga bisa?" Tanyaku pada perempuan yang sedang fokus pada laptop didepannya

"Mr. Arga sedang meeting, kebetulan jadwal Mr. Arga hari ini padat. Jadi mungkin nggak bisa diganggu"

Astaga, udah tiga orang yang kutemui dan ketiganya mengatakan hal yang sama, emang kalo pemimpin sesibuk itu yah

"Oh" ucapku dan langsung membuka pintu ruangan Kak Arga dan memasukinya

"Loh, ini adek siapa. Nggak boleh masuk ke sini sembarangan. Ini kantor bukan tempat umum apalagi yang adek masuki ini ruang kerja Ceo" kata Alana

Aduh ini orang bisa nggak sih biarin aku istirahat sebentar, capek juga. Main usir usir aja "mau istirahat dulu kali kak" ucapku dengan berbaring di sofa

"Alana, sedang apa kau diruanganku?" Aku membuka mataku saat mendengar suara orang yang kukenal

"Maaf Mr. Tapi anak ini lancang masuk ke sini" tunjuknya padaku, kak Arga pung ikut melihat ke arahku yang masih berbaring

"Loh Kez, kamu udah datang" ucapnya seraya menghampiriku

"Udah lama, tapi kak Arga datangnya lama. Bahkan nih kak tadi aku dikejar sekurity terus harus berhadapan dengan resepsionis kakak yang make up nya berlapis lapis, dan yang terakhir tuh" ucapku. Kak Arga melihat ke arah sekretarisnya