Saat pulang sekolah mala langsung menuju kamarnya lalu membaringkan badannya ke kasur.
Dia membuka handphone nya lalu ada satu pesan yang membuatnya menyerngit heran.
Woi cwe bbk.
Cewe bebek?bukannya yang memanggilnya seperti itu hanya gama?.tapi sejak kapan dia menyimpan kontak gama?
Y sp?
Wh songong lo skrg.
Ini gw gana.
Eh hama.
Ini gams.
Keyboard bngst.Mala terkekeh membaca pesan gama.
Kerasukan ap lo?Enth ap yg merasukimu.
Gw pgn pndh plnt
Smph.Ywdh pndh sno.
Nnt jam 7 gw jmpt.
Jan ngaret.
Iya.Lalu mala keluar dari room chatnya dengan gama.dia berjalan menuju lemari,ingin memilih baju untuk nanti padahal ini masih jam lima sore.
Dia membuka lemari dan mulai memilih milih bajunya.
"pake baju mana ya gue"matanya meneliti keseluruh lemari.
Lalu dia mengambil sweter shirt warna pink pastel dan didepannya ada gambar permen permennya dan mala juga memilih bawahan rok selutut warna biru muda.
Selesai memilih milih baju mala langsung berjalan menuju kamar mandi dia menyalakan shower dan memulai ritual mandinya.
***
Selesai mandi dia langsung shalat mengganti baju dengan baju yang tadi dia pilih dia mengikat sedikit rambutnya kebelakang lalu dia membiarkan yang lainnya terurai lalu mala mengambil sling bag mini warna abu abunya.
Dia berjalan kebawah saat mendengarkan suara motor berhenti didepan rumahnya.
"mala ada gama itu"
"iya buk ini mala mau pergi dulu ya sama gama"mala memakai sepatu warna putih nya,dia terlihat sangat santai dan cantik.
"yaudah hati hati ya"sarah mengelus elus kepala mala.mala hanya tersenyum lalu keluar dan didepan pintu ada gama.
"tante aku izin mau ajak mala keluar"
"oh iya gapapa jangan pulang malem malem ya.tante titip mala sama kamu"
"siap tan"
Setelah itu mereka berpamitan pergi dan gama mulai menjalankan motornya dengan kecepatan sedang.
"gam lo bisa pelan pelan ga si bawa motornya"omel mala sambil membenarkan tataan rambutnya.
"yee lo bilang aja kalo mau lama lama naik cipu sama gue"mala menyonyor kepala gama.
"ke pd an lo"gama tidak menghiraukannya.
Mereka pun sampai diwarung mang dadang,warung mang dadang saat ini cukup ramai diisi oleh remaja remaja seusia mereka tapi lebih banyak laki laki dibanding perempuan.
"cewek "ucap salah satu cowok yang ada digerombolan tersebut sambil bersiul siul.
"anjay bening juga tu cewe"kata yang lainnya mulai bersahut sahutan.
"gemesin baget dah"
"dah punya cowok belum tu ya"
Lalu gama geram segera mendatangi meja tersebut.
"udah,dan gue cowoknya"gama menekan kata 'gue cowoknya' dan membuat beberapa sorak sorakan riuh.
"wooo payah"
"ga asik ni ga asik"
"pupus sudah"
Mala bersemu mendengar ucapan gama tadi apa lagi saat dia bilang 'gue cowok nya' entah semerah apa mukanya saat ini apa lagi tangan kanan nya sedang digenggam erat oleh gama membuat mala menyembunyikan kepalanya dalam dalam sementara tangan kirinya sibuk memainkan tali silng bagnya.
Gama menarik mala ke tempat duduk paling ujung sengaja menjauhkan diri dari gerombolan cowok kurang belaian tadi.
Gama keheranan melihat mala yang menundukan kepala hingga membuat beberapa helai rambutnya menutupi mukanya yang cantik.
"kenapa lo nundukin kepala?lagi mengheningkan cipta ya"melihat mala yang masih betah menundukan kepala gama jadi geram sendiri dia mengangkat kepala mala dengan menggunakan telunjuknya yang ditempelkan didagu mala lalu dia mengangatnya dan terlihat lah muka mala yang sedang memerah.
Gama menahan senyum agar tidak tertawa.lalu dia menyelipkan beberapa helai rambut itu ke belakang telinga mala.
"lo lucu kalo lagi malu"kata gama terkekeh pelan membuat gadis didepannya ini menggembungkan pipinya dan mengerucutkan bibir bawahnya tanda bahwa dia kesal.
Lalu gama mengacak acak rambut mala.
"udah ah pesenannya dah dateng tu"kata gama sambil mengarahkan pandangannya ke mang dadang yang sedang berjalan menuju arah mereka.
Gama dan mala mulai meracik bakso itu agar tambah nikmat dengan menambahkan saos kecap dan juga sambal.
Saat mala ingin mengambil mangkok sambal itu gama ternyata juga ingin mengambilnya tiba tiba mala flashback pada kejadian saat itu.
"gam.."kata mala sambil terkekeh.
"mal.."lalu keduanya sama sama tertawa.tertawa lepas dan tulus.
Malam ini begitu menyenangkan bagi mereka berdua.walau pun sederhana tapi mengasikan.iya mengasikan karena mereka bisa tertawa bersama sama.
***
Ga bisa kerasa ya fellnya😖
Kalo ada typo benerin ya.
Vote jan lupa👌
Bye👋❤
KAMU SEDANG MEMBACA
gamala
RandomPertemuan seorang gama yang pecicilan dengan seorang gadis yang tak kalah cerewet,siapa lagi kalau bukan mala. Mereka berdua selalu membuat keributan dimana pun mereka berada.membuat semua orang terusik tapi selalu tertawa jika melihat mereka berdua...