26. Kehadiran

1.7K 132 11
                                    

Terima kasih yang masih setia menunggu aku update🤗

Maaf udah membuat kalian nunggu lama

Aku butuh support kalian Reader's
Vote Komen yaa kasih kritik atau saran kalian buat aku 🤗
Happy reading 😊
Borahae💜

¤¤¤


"Dia bukan anakku!"

"Aku tak ingin menyayanginya."

Tegas Ny. Kim menolak keberadaan bayi pengganti untuk bayinya yang meninggal.

Tn. Kim tiba-tiba membawa seorang bayi perempuan dalam gendongannya. Awalnya Ny. Kim senang. ia fikir bayinya hidup kembali setelah di kebumikan. Namun saat Ny. Kim ingin menggendongnya ia malah berteriak keras dan hampir melempar bayi itu. Wajah bayi itu jelas berbeda dengan bayinya. Ny. Kim hafal sekali dengan wajah bayinya yang meninggal. Karena itu sangat mirip sekali dengan wajah Jimin anaknya. Dan bayi ini berbeda, tidak mirip dengan siapa pun. Jelas saja Ny. Kim menolaknya.

Tn. Kim tak kalah tegas dengan Ny. Kim bahkan suaranya lebih di keraskan dan membuat seluruh perawat dan Ny. Kim takut mendengar bentakannya.

"Apa aku harus menggali kuburan bayi itu dan membawanya kepada anak-anak?"

"Dan membuat mereka membenci kita? Karena tak berhasil memberikan adik perempuan seperti kemauan mereka?"

Tiba-tiba bayi dalam gendongan Tn. Kim menangis karena terkejut dengan suara Tn. Kim.

"Apa kau mau seperti bayi ini?" Tn. Kim melirik sendu ke bayi dalam gendongannya. Menghapus air mata yang keluar dari sudut mata yang masih belum bisa terbuka sempurna.

"Dia hanya bisa menangis, menangis dan menangis."

"Dia tidak mampu berbuat apa-apa. Karena orang menyayanginya meninggalkannya."

Ny. Kim terdiam. Mencoba mencerna kata demi kata yang terucap dari mulut suaminya. Jika dia harus pulang dengan kesedihan, mungkin anak-anaknya akan membencinya bahkan meninggalkannya seperti nasib bayi itu. Dan ia hanya bisa menangis sepanjang waktu karena penyesalan. Tapi jika ia pulang dengan membawa kebahagiaan, sudah pasti anak-anaknya akan bahagia dan semakin menyayanginya. Mereka akan tetap hidup bersama tanpa ada yang meninggalkan salah satu dari mereka.

Sungguh pilihan yang berat bagi Ny. Kim. Bertahan namun sakit atau melepaskan namun takut kehilangan.

***

Kamar tidur yang sebelumnya rapih dan nyaman berubah bagai diterjang badai. Lalu di tengah kekacauan itu Taehyung menangis. Bukan menangisi keadaan kamarnya, melainkan menangisi apa yang telah membuatnya merusak kamarnya.

Satu nama, satu perasaan tapi bukan satu darah.

Chani.

Taehyung begitu menyayangi adik perempuannya dibandingkan dengan Jeka. Tapi apa kenyataan itu hal yang hina? Sehingga Taehyung tak bisa menerima jika kenyataannya adik yang sangat ia sayangi bukanlah adik kandungnya.

Mungkin Taehyung akan terus membuat kamarnya hancur jika tidak di tahan oleh Jimin. Jeka yang kuat secara fisik dan batinpun tak mampu menahan Taehyung yang egonya terlalu tinggi.

Jimin masih bisa menahan rasa kecewanya. Jiminpun masih bisa berpikir positif jika ini bukan murni kesalahan Chani, walau sebenarnya Jimin sedikit kecewa dan akan menjaga jarak kepada Chani sampai ia mampu benar-benar menerimanya.

Berbeda dengan Taehyung, Jeka, Yoongi dan Jhope. Mereka sudah bersikeras membenci Chani. Dengan mudahnya mereka berasumsi Chani pembohong, yang ingin hidup seperti orang kaya dan memanfaatkan orang-orang disekitarnya untuk menyayanginya karena status Chani yang anak angkat. Tepatnya anak yang di buang oleh orang tuanya karena faktor ekonomi dan di adopsi oleh orang tua mereka secara terpaksa.

Overprotective Brother's [Will End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang