-11🌻

87 7 0
                                    

Assel tampak melamun di balkon kamarnya. Bukan masalah Felix yang dikabarkan dekat dengan seorang wanita seperti berita yang beredar. Ya, walaupun ia sedikit memikirkannya. Kalau ditanya ia rela, jujur saja tidak. Ia masih mencintai Felix. Hanya nama pria itu di hatinya.

Lupakan tentang itu, entah perasaan Assel sedang tidak enak. Juga sangat aneh ia terus memikirkan Eric. Ia cemas ada sesuatu hal yang menimpa pria itu.

Dengan segala kecemasan yang ada, Assel meminum teh hangat yang baru saja bibi Jung buatkan untuknya. Suara decitan pintu terbuka membuat Assel menoleh ke pintunya berada.

Seorina datang tergesa dengan wajah panik. Assel segera bangkit dan mendekati ibunya.

"Kenapa, Bu?" Tanya Assel.

"Eric kecelakaan.."

.

.

.

[BREAKING NEWS]; Shon Eric Cucu dari Pemilik JK Group Mengalami Kecelakaan.

Begitulah isi berita yang Seorina tunjukan ke Assel saat ini. Jadi benar yang sedari tadi Assel rasakan. Ada hal buruk yang memang menimpa Eric.

Hyun Sik tiba-tiba datang dan membuat Seorina beserta Assel terkejut.

"Ada apa kau pulang cepat" tanya Seorina heran.

"Kalian sudah membaca berita?" Hyun Sik justru balik bertanya.

"Sudah" ucap Assel dan Seorina bersamaan.

"Aku akan lebih dulu melihat keadaan Eric." Kata Hyun Sik dan berlalu pergi.

Assel jadi semakin bertambah cemas. Meskipun ia tidak menyukainya, tapi ia juga punya jiwa kemanusiaan, bukan?

🌻🌻🌻

Sementara itu di tempat kejadian, Eric sudah dibawa oleh ambulans. Mobilnya yang menabrak pagar pembatas jalan mengalami ringsek di bagian depan.

Di rumah sakit ia langsung ditangani oleh petugas medis dan dokter. Keadaannya pun bisa dibilang mengenaskan. Darah di kepala, dan beberapa bagian tubuhnya juga terdapat luka.

"Apa penyebab kecelakaannya?" Tanya pria yang sepertinya dari anggota kepolisian.

"Untuk saat ini dugaan awal dia menyetir mobil dalam keadaan mabuk, Pak" jawabnya.

Setelah percakapan itu berakhir seorang dokter muncul. Dua orang anggota kepolisian itu pun mendekat untuk tau keadaan si korban.

"Kurasa ia tidak mabuk" kata dokter itu.

Dua polisi itu memandang wajah satu sama lain.

"Aku menemukan ini yang tak sengaja jatuh dari kantong kemejanya."

Dokter itu memperlihatkan barang yang baru saja ia temukan. Mirip gulungan rokok.

"Itu.... " salah satu polisi tak percaya.

"Rokok ganja" ucap sang dokter menjawab.

🌻🌻🌻

Assel datang dengan Seorina ke ruang rawat Eric berada. Tapi yang membuat Assel heran adalah ada petugas polisi yang menjaga di luar ruangan yang Eric tempati.

COMPLICATED [Felix SKZ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang