[C] heartbeat┌ jjk

28 ° 🥀

×Jungkook pov×

" Jungkook , ingat tak ukiran ni ? "

Aku menyentuh ukiran yang di sebut oleh Jimin yang berada pada pokok di hadapan kami  berdua.Satu garisan senyuman terbit di wajah ku.

" Ya .. aku ingat.Kau yang lukis kan ? "

" yess " Aku dengan Jimin ketawa sakan sementara yang lain masih menjamu selera di kantin.

" Ukiran ni , menunjukkan dua insan yang tidak sempurna menjalinkan hubungan sebagai sahabat.Walau banyak kata - kata pedas yang di lemparkan oleh orang lain , kita saling teguh menghadapi bersama dan kita saling meluahkan luahan masing - masing sesama lain "

Jimin berkata sendirian.Matanya fokus melihat ukiran tersebut.

Terus , aku merangkul lehernya.

" Kita kekalkan , persahabatan kita selamanya "

kata ku.

....

Masa cepat berlalu.Aku masih lagi tidak puas meluangkan masa bersama dengan kawan - kawan aku dekat sini.Terutamanya Jimin.

Tak salahkan berkawan dengan hantu ?

Aku tak sanggup nak pergi ke Seoul memandangkan cuti sekolah dah nak berakhir.

Hari ini merupakan hari terakhir aku di sini.

Aku tak sanggup .. nak tinggalkan tempat ini.

" Jungkook "

Aku menoleh , melihat Jimin di sebelah aku.Macam biasa , muka dia yang pucat memandang ku.

" apa " balas aku sambil bantal yang berada di dekapan di eratkan lagi dalam genggaman.

" Aku memang tak boleh ikut kau pergi ke Seoul.Roh aku memang di tetapkan dekat kawasan sini je .. Maafkan aku Jungkook .. " Katanya dengan penuh rasa simpati.Aku hanya mendiamkan diri.

Ya , mendiamkan diri buat masa yang lama.

Jimin memujukku.Namun aku hanya bagi reaksi yang sama.

tok tok

Tiba - tiba haelmonie masuk ke bilikku.Tindakan Jimin terus terhenti.

" Ya haelmonie ? ada apa2 ke ? " ujar ku.Mata ku fokus melihat sebuah kotak kecil berada di genggaman haelmonie.Haelmonie berjalan ke arah aku dan hulurkan kotak kecil tersebut kepada ku.