[C] heartbeat┌ jjk

03 ° 🌠

" Hyung ! Jungkook tak tipu ! Perkara semalam memang betul² terjadi.Telinga Jungkook sendiri yang dengar ada orang menangis kat bilik tu "

Junghyun memandang Jungkook dengan kerutan di dahi.Badannya terus di sandar pada sofa.

" Merepek " katanya ringkas.Jungkook menahan geram dengan abangnya.Dia hanya diam membatu melihat abangnya duduk tenang di atas sofa.

" Ok fine " Dia akhirnya mengalah dan terus kakinya melangkah laju ke dalam biliknya.

" Tch , semua tak percaya.Kenapa lah aku tak record je semalam , kan senang "

Mukanya menayang muka menyampah.Lantas hoodie hitam yang di gantung dalam almari dia ambil lalu sarung ia.

Smartphone yang baru sahaja di cas olehnya , dia masukkan dalam poket hoodie.

" Jungkook , kamu nak ke mana ? " Pergerakkannya terbantut.Kelihatan haelmonienya berdiri di pintu bilik.

" Ani , saja nak round dekat sini.Bosan lah asyik duk terperap dekat rumah " Senyuman manis di lemparkan pada haelmonienya.

" Baiklah.Hati² , tengok sekeliling kamu "

" Nae haelmonie " Jungkook saja membuat gaya tabik kepada haelmonienya , haelmonienya hanya ketawa kecil dengan tindakan Jungkook kemudian dia beredar dari situ.

Langkahnya terus di atur menuju ke ruang tamu.Dia melihat sejenak abangnya yang sudah terlena di sofa.Jungkook menjeling lantas keluar dari situ.

Kedua - dua tangan di masukkan ke dalam poket hoodie.Angin yang meniup lembut membuatkan rambut Jungkook terselak ikut angin.Dia keluar dari kawasan rumah haelmonienya.

Dia berjalan dan berjalan , sehingga berhenti di sesuatu tempat.Ada beberapa kanak duduk di bangku kayu berhampiran dengan posisi Jungkook.

Jungkook tersenyum jahat.Dengan selamabanya dia menghampiri kanak² tersebut dan mengambil ais krim yang kepunyaan salah satu daripada mereka.

" Budak² tak elok makan ais krim , coklat , gula ni semua.Kang gigi rosak " Jungkook ketawa kecil lalu mengambil semua makanan ringan daripada sekumpulan mereka dengan cara kasar.

Salah satu dari mereka sudah menteriak ingin mengambil balik.Jungkook hanya endah.Ada yang sudah menangis.

Kanak² tersebut beredar meninggalkan Jungkook dengan tangisan.

" cis " Jungkook menghabiskan semua ais krim di tangannya.Coklat dan gula² yang dia rampas tadi di masukkan ke dalam poket hoodie.

Tetiba pandangannya menumpu ke arah sebuah semak yang tidak jauh daripada posisinya sekarang ini.Dia berjalan ke arah semak itu..

" Kalau jatuh ni , agak² mati tak ? " Jungkook mengintai di sebalik semak tersebut.Ada sebuah kecuraman di sebaliknya.

" ah ! "

Tetiba badannya tidak seimbang seperti sedia kala , dia akhirnya terjatuh ke tanah yang curam itu.

Badannya terhentak kuat di atas tanah.Dia mengerang sakit.Dia cuba untuk menggapai ranting kayu ataupun batu untuk memberhentikan badannya daripada terus bergolek jatuh ke bawah.

Malangnya , dia gagal.Dia berputus asa , perlahan - lahan dia tidak sedarkan diri.

....

" ugh .. " Kelopak matanya perlahan - lahan terbuka.Dia cuba untuk membangunkan diri walaupun seluruh anggota badannya sudah sakit.

Dia perhati sekelilingnya.

Kemudian pandangannya terus terhenti pada sesuatu arah.Dia terlihat seorang lelaki yang berpakaian seragam sekolah berhampiran dengannya.

Jungkook menunggu lelaki asing itu berpaling ke arahnya.Lelaki itu menundukkan kepalanya tanpa perasan akan kehadiran Jungkook di situ.

Dan akhirnya ,

perlahan - lahan kepala lelaki tersebut terangkat.

lalu mereka berdua berpandangan sesama lain.

Aku nak ubah kau , kepada yang lebih baik.

♪

tbc
vomment
tqsm !❤️