14 DAYS

8; Let You Know

🎶 Wendy - Let You Know🎶

Day 3

"Ara! Sini! Gabung aja sama kita."

Ara melemparkan pandangannya ke arah bangku di dekat kantin, lalu tersenyum ke arah teman-temannya yang memanggilnya. Sebenarnya mereka ada kuliah hari ini, hanya saja sang dosen mendadak izin karena harus pergi keluar kota. Maka dari itu banyak teman-teman Ara yang menjadi kesal karena mereka sudah berangkat ke kampus, namun kuliah ternyata dibatalkan.

"Kalian masih pada di sini? Si Yohan mana?"

"Yohan gak berangkat. Itu anak berak mulu gak kelar-kelar. Katanya semalem dia abis makan samyang entah level berapa sampe mules-mules."

Ara hanya bisa tertawa sembari menggelengkan kepalanya dengan takjub setelah mendengar pengakuan Yuvin yang memang tinggal di kos yang sama dengan Yohan.

Kini Ara merasa risih karena Sora sejak tadi menatapnya dengan pandangan yang seakan-akan terlihat sangat menyedihkan. Apalagi Sora juga ikut menemani Ara ke rumah sakit dan tentunya ikut mendengarkan pengakuan Bara kemarin. Sora juga yang berusaha menenangkan Ara yang menangis tak henti-hentinya setelah pergi dari rumah sakit.

"Lo udah gak apa-apa, Ra?"

"Emangnya Ara kenapa?"

"Ah, gak apa-apa kok, Vin."

"Bentar, muka lo kok kayak sembab gitu, Ra? Lo abis nangis?"

"Gue semaleman nonton drakor 49 Days. Padahal gue udah berkali-kali nonton, tapi tetep aja gue nangis sampe sesenggukan."

Yuvin memandang aneh ke arah Ara dan juga Sora secara bergantian. Ia merasa jika ada rahasia tersembunyi yang tidak diketahui olehnya.

"Gue temen lo juga kan, Ra? Gue ngerasa ada yang lo tutupin dari gue."

"Duh, si Bara mana, sih? Lama banget."

Ara mengalihkan pandangannya ke arah lain, sambil berpura-pura mencari Bara yang entah tadi dia sudah berangkat ke kampus atau belum. Ia hanya belum bisa jujur dengan temannya yang lain selain Sora mengenai Bara.

"Kenapa malah nyariin musuh lo, sih? Lo ada apaan sama dia? Serius ada yang gak beres nih pasti. Ra, lo bisa cerita ke gue. Gue orangnya bisa jaga rahasia, gak kayak si Yohan."

"Hmm. Weekend nanti mending ngumpul aja di rumah gue. Sekalian ajak Yohan. Nanti gue bakal cerita."

"Kelamaan nunggu weekend!"

"Ya udah, gue ogah cerita."

"Ya udah, iya. Gue bakal ke rumah lo bareng Yohan nanti."

Ara hanya mengangguk, karena pikirannya sedari tadi hanya terfokus pada Bara. Entah mengapa ia merindukan lelaki itu dan berharap hari ini ia bisa bertemu dengannya. Baru juga beberapa menit Ara memikirkan Bara, lelaki tersebut tiba-tiba saja datang dan menghampiri mereka yang masih asyik duduk di bangku kantin. Senyuman Ara pun mengembang tatkala melihat kedatangan Bara yang mendekat ke arahnya.

"Bara! Sini gabung aja sama kita!"

"Yakin? Sora sama Yuvin emangnya mau kalo gue ikut duduk bareng lo?"

Bara menatap ke arah Yuvin yang masih menatapnya dengan pandangan yang mengintimidasi, karena ia pasti masih berpikiran kalau Bara akan menjahili Ara lagi.