part 17

548 27 0
                                    


Kaki gue bergetar melihat ayah yg tampak sangat kurus dan sakit. Wajah ayah pucat dan tubuhnya bergetar, gue ga tahan ngeliat ayah yg seperti itu, gus langsung memeluk ayah

👩🏻: Ayah, nana kangen sama ayah.. Ayah *hiks* jangan pergi lagi...*hiks*  jangan tinggalin nana dan bunda lagi.

Gue bisa merasakan pelukan ayah, meski tidak begitu bertenaga tapi ayah mampu memberi gue kehangatan dan memeluk gue erat

👨🏻: Bunda apa kabar?

Tangis gue kembali pecah mendengar nama bunda disebut. Gue menggelengkan kepala

👩🏻: Bunda... *hiks* bundaa... Bunda ada dirumah sakit ayah... *hiks* semenjak ayah pergi bunda jadi depresi.. *hiks*

Ayah mengusap punggung gue, Ayah mengeratkan pelukannya dan itu berhasil membuat gue terisak

👩🏻: Ayo kita pulang yah

Baru aja gue dan yg lainnya mengajak ayah untuk pulang. Namun tiba² ayah pingsan dan membuat semua orang menjadi panik. Ayah langsung dibawa kerumah sakit oleh para guru. Gue, citra dan beberapa guru lainnya masih diam di kantor polisi

🧑🏻: Nggak bisa! Ayahnya nana gabisa dibebaskan!

Kita terkejut saat revo tiba² masuk dan protes pada semua polisi yg ada disana.

👩🏻: Apa maksud lo!!

🧑🏻: Pak, ayahnya nana itu penjahat! Dia yg telah menbunuh ayah saya! Bapak lihat sendiri kan videonya!!!

👩🏻‍💼: Lo gila?!! Ayah nana ga bersalah. Video yg sebenarnya udah ada

🧑🏻: Video itu blur! Bisa saja itu salah! Bisa saja ayah nana yg membunuh dan orang lain yg menolong! Sementara video yg di gue jelas banget ayah nana yg terakhir megang bokap gue!!

Plak.

Gue udah muak. Udah cukup ayah gue dihajar padahal tidak bersalah, gue gabisa terima ayah gue difitnah lagi.

👩🏻: Lo benar, ayah gue salah, seharusnya ayah gue ga datang dan bantuin bokap lo disana! Harusnya ayah gue pergi ninggalin bokap lo sampai benar² meninggal disana!!!

👩🏻: KENAPA!!! KENAPA LO SELALU MEMPERSULIT KEADAAN GUE!! KENAPA LO SELALU MEMBUAT KELUARGA GUE MENDERITA!! GUE ADA SALAH APA SAMA LO REVO!!!

👩🏻: SEJAK AWAL LO NYAKITIN GUE DAN KELUARGA GUE,GUE DIAM!! BAHKAN SAAT GUE DI BULLY DI SEKOLAH PUN GUE DIAM! TAPI SEKARANG GUE GABISA DIAM LAGI! UDAH CUKUP!!! GUE UDAH MUAK SAMA LO REVO!!!

Teriak gue, gue hilang kendali, semua yg gue rasakan, sedih, amarah, semuanya gue lampiaskan pada revo

👩🏻: Apa lo masih belum puas ngeliat gue menderita? Apa yg lo mau?!! Lo mau gue dan seluruh keluarga gue hancur?!! Lo jahat revo! Lo iblis!!!

🧑🏻: Pokoknya saya tidak mau ayahnya nana dibebaskan, sebelum ada bukti yg sangat jelas. Saya tidak akan terima!

🤰: Ada buktinya.

Seorang ibu hamil tiba² datang dengan suaminya, gue gatau dia siapa

🤰: Maaf pak polisi, selama ini kami menyembunyikan video ini karna kami di ancam dan di paksa. Tapi setelah mendapatkan kebenaran dari nak citra, saya memutuskan untuk memeberi video ini. Ayah anak ini tidak bersalah, ini salah satu video dari cctv rumah saya. Sengaja saya sembunyikan waktu itu, sekali lagi maaf pak, bapak bisa memeriksa videonya.

Video itu diputar di sebuah laptop. Kami semua melihat video itu, gue gabisa nahan air mata melihat betapa khawatirnya ayah pada bokapnya revo. Ayah yg rela merobek bajunya agar bisa menghentikan pendarahan pada kepala bokapnya revo. Dan kenapa ayah bisa dituduh? Siapa yg berani berbuat jahat seperti itu?

👩🏻‍💼: Lo liat sendiri kan. Sekarang gimana? Lo udah yakin?

Revo terdiam. Wajahnya memucat, gue gatau apa yg dipikirkan revo. Yang pasti revo tampak marah melihat video itu. Revo kemudian menghubungi seseorang dan pergi meninggalkan kantor polisi.

👨‍: Kami akan menyelidiki orang yg sudah memanipulasi video sebelumnya, untuk ibu dan bapak apa bisa memberitahu kami lebih detail?

👨‍: Masalah ini akan secepatnya kami selesaikan. Ayah anda bisa dibebaskan, dan semuanya akan baik² saja. Kami minta maaf karna tidak teliti dalam menyikapi masalah ini, kami akan menangkap pelaku sebenarnya.

Gue mengangguk, gue cuma bisa menghela nafas lega.

Citra mengelus punggung gue.

👩🏻‍💼: Alhamdulillah semuanya membaik, ayo kerumah sakit











Ada yg bisa nebak ga endingnya gimana? 😂

NauraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang