Maap baru up maap bgtt yaaa🖤😭😫
*Hppy Reading!!!*
------------------------
Typo terus ampe sukses
*AQIARYAN2*
Aryan ingin Aqianya tapi tidak mau kehilangan Alise,ya.... satu kata untuk aryan, e.g.o.i.s
Aryan duduk di ruang kerjanya sambil menatap setumpuk berkas pikiranya melayang pada Alise juga Aqia.
Kalau Aryan beri tau pada Aqia tentang yg sebenarnya antara Aryan dan Alise, apa Aqia akan kembali sama Aryan?
Kalau Aryan beri tau yang sebenarnya apa Alise akan hilang darinya?
Dua pertannya yg sejak 2 jam yg lalu menghantui pikiran Aryan.
Setelah pertengkarannya dengan Alise di mobil membuat Aryan bertanya pada dirinya ,apa sudah saatnya? Meningalkan kewajiban untuk kebahagiaan? Ah gila!
Tok Tok..
"Boleh saya masuk?"
"Silakan"jawab Aryan .Aryan tau jelas itu suara Eras.tanggan kanannya.
"ada apa?"tanya Aryan
"Saya liat nyonya Aqia bersama laki-laki dan anak kecil sedang berbelanja di dekat sini"
Mendengar hal itu Aryan tertawa tipis ,pasti laki-laki yg di maksud Eras laki-laki yg sama yg Aryan jumpai di rumah Nesal kemarin
"Kalau tidak salah namannya...."
Eras berhenti sejenak,sambil mengingat inggat namanya, karna Eras tau namanya dari informasi yang ia cari tetapi ia lupa
"Yatha,namanya Yatha"ujar Aryan
"Anda sudah tau?"tanya Eras
"Sudah"
Eras mentapa Aryan aneh, dengan hening dan tanpa ekspresi dari Aryan.Eras tau bahwa ada yang tidak baik-baik saja
"Lalu ?"tanya Eras
"Saya harus apa ras?sudah telat bukan?"ujar Aryan senduh
"Belum!kalau Aqia tau yg sebenarnya dia bakala balik kepelukan anda lagi"tegas Eras sambil menatap tajam mata Aryan
Eras tidak takut pada aryan sedikitpun ,karna sekarang posisinya bukan hanya sebagai tangan kanan tapi juga sahabat.
"Lalu Alise?!"tegas Aryan berapi-api
" saya yang buat Alise jadi kaya gini! Saya yg buat Alise gak berdaya kaya sekarang!saya penyebabnya!kalau aja hari itu saya gak lalai pasti saya sudah lulus kulia,balik keindonesia,j emput Aqia,nikah sama dia,punya anak!!"
Aryan tertawa ,tawa penuh luka,tawa yang penuh dengan air mata"Udh telat ras,saya bukan siapa-siapanya"ujar aryan lesu
aryan menarik nafasnya dan menjatuhkan tubuhnya di bangku ketjanya ,menyenderkan kepalnya.selama di jerman hanya Eras yg tau sisi gelap Aryan ,duka Aryan ,yg bahkan Aryan tutupi dari dirinya sendiri.
"Saya sayang sama Alise tapi saya juga tapi apa saya harus kehilangan Aqia untuk itu?"ujar Aryan ,menundukan kepalnya.
Eras menarik nafasnya lalu ikut duduk di bangku tepat di depan aryan ,mereka hanya terhalan meja kerja yg penuh berkas-berkas
"Tanya sama diri anda sendiri. Antara kamu sama alise itu rasa sayang ? atau rasa bersalah?"
Tampah menungu jawaban Aryan ,Eras pergi dari ruangan meninggalkan Aryan yg hanya diam menelaah pertanyaan Eras.
KAMU SEDANG MEMBACA
AQIARYAN2
Historia Corta(SEQUEL aqiAryan) Setelah mencoba keras melupakan .knp sepertinya tuhan sengaja mempertemukan kita lagi? jika unjungnya perpisahan , maka apa tk sebaiknya kita tak saling jumpa? Jika unjunganya rasa sakit lagi? apa tak sebaiknya kamu benar-benar hi...
