"aduh maaf ya kelamaan datengnya. "ucap Jessica sambil menuruni anak tangga dan menggandeng tangan anaknya.
Semua yang sedang mengobrol lantas langsung melihat ke sumber suara. Ternyata ada Jessica dan Hana.
Hana sedang celingak celinguk nyari masa depannya. Adanya 3 orang paruh baya yang 2 ganteng dan yang satu cantik.
"yahh mah masa Hana di nikahin ama bapak bapak si mah."ucap Hana dengan nada kecewa.
Mereka yang mendengar ucapan Hana itu langsung menahan tawa sekuat mungkin. Suho pun yang baru balik dari toilet langsung menahan tawanya.
"dia bukan calon suami kamu Hana diacalon mertua kamu."ucap Jessica pelan dengan nada kesalnya.
Hana menyengir kuda dan langsung mencium tangan Siwon.
"aduh om Hana minta maaf banget ya Hana gak tau soalnya. Walaupun om udah bapak bapak tapi om masih ganteng kok di mata tante ini."ucap Hana sambil menyengir dan menatap ke arah Taeyon.
"ada ada saja kamu. "ucap Siwon sambil malu malu dan menatap Taeyon dengan tatapan jahilnya. Justru yang di tatap malah memalingkan wajahnya.
"maaf banget ya Won anak gue klo ngomong suka gak di pikirin dulu."ucap Leetuk sesal.
"santai aja kali."ucap Siwon.
"nahh itu calon suami kamu Hana,ayok suho sini duduk."ucap Leetuk sambil menunjuk Suho dan kepala Hana reflek mengikuti arah tunjuk Leetuk.
Hana melihat suho dengan muka cengonya.
Demi apa ni calon gue? Gila ganteng banget astagfirullah. Batin Hana.
"Hana mingkem, mulut kamu bau tau gak."ucap Jessica sambil mencubit lengan Hana.
Spontan Hana langsung mengecek mulutnya.
"wangi gini di bilang bau, mulut mama kali yang deket hidung."ucap Hana tidak mau kalah. Jessica langsung memberi tatapan tajam ke Hana.
"sudah sudah. Hana perkenalkan ini Suho dan Suho perkenalkan ini Hana."ucap Leetuk melerai perdebatan antara anak dan ibunya itu.
"Hana."ucap Hana memperkenalkan dirinya sambil senyum senyum dan menjabat tangan Suho.
"Suho."balas Suho dengan senyum biasanya.
"Hana udah lepas itu tangannya Suho."ucap Jessica yang gemas melihat anaknya.
Spontan Hana langsung melepas sambil menyengir kuda.
"yauda kita langsung menentukan tanggal pernikahannya saja."ucap Taeyon dengan sopan.
"sekarang."semua orang lantas menegok ke arah Hana yang sedang melihati Suho dengan tatapan kagumnya.
"sekarang apanya Hana? "tanya Leetuk mewakili kebingungan semua orang.
Hana menoleh ke papanya.
"sekarang aja nikahnya pah maksud Hana udah gak tahan melihat makhluk ciptaan tuhan ini."ucap Hana di perjelas.
Jessica langsung menepuk jidatnya. Apakah memiliki anak seperti Hana adalah sebuah bencana?
Gila ni orang kebelet nikah. Batin Suho.
"maafkan perkataan anak gue ya Won."ucap Leetuk.
"maaf om tante saya boleh ijin bawa Hana ke taman belakang?"izin Suho kepada kedua orang tua Hana.
"silahkan nak. "ucap Jessica sambil tersenyum dan menatap Hana dengan tatapan jangan macem macem.
Hana mengikuti Suho yang menuju taman belakang rumahnya. Hana juga bingung disini yang tuan rumahnya Suho ama dia si. Kan kalo nyasar gak seru. Tapi kalo nyasar bareng Suho si Hana ikhlas dunia akhirat.
"Han? "panggil Suho yang sudah duduk di bangku taman.
"iya? Kenapa om? "jawab Hana. Kok Hana jadi grogi gini si.
Suho yang mendengar sebutan itu langsung berdecak kesal. Emang muka Suho tampang om om apa.
"saya bukan om kamu. "ucap Suho berusaha sabar.
"maaf, yauda kakek? "tanya Hana dengan polosnya.
Ingin rasanya Suho mendorong Hana biar tu anak nyungsep gtu.
"saya bukan kakek kamu Hana. "ucap Suho masih berusaha sabar.
"terus? "tanya Hana.
"saya calon suami kamu Hana. "ucap Suho dengan nada kesalnya. Hana yang mendengar itu lantas malu malu kucing.
"Suho? "coba Hana memanggil Suho.
"nah itu lebih baik. "ucap Suho sambil menghela napas.
"mengapa kamu menerima perjodohan ini? "tanya Suho. Hana lantas menatap mata Suho dengan tatapan sulit di artikan.
"Hana udah nolak sebenarnya, tapi mama ama papa maksa Hana untuk menerima perjodohan ini katanya demi masa depan Hana juga. "ucap Hana dengan nada sedihnya.
DUSTA, BOHONG,KANG KIPAK,NGIBUL. ayok apa lagi nama julukan buat Hana. Nolak dari mana? Malah tadi minta nikah sekarang. Emang tu ya Hana otaknya gesrek banget.
Suho hanya mangut mangut saja.
Alhamdulillah akhirnya calon gue percaya juga hihi. Batin Hana.
"kamu kenapa menerima perjodohan ini juga? "tanya Hana balik.
"ntah lah saya juga tidak tau."ucap Suho. Ya kali Suho bilang karena paksaan orang tuanya.
"apakah kamu akan mencintai Hana? "tanya Hana ragu. Hana gak mau ya nikah ama orang yang tidak mencintai dirinya.
"nanti kita belajar ya untuk saling mencintai."ucap Suho. Ia juga tidak yakin apakah bisa mencintai gadis seperti Hana,sedangkan di lubuk hatinya masih tertera nama Irene.
Hana yang mendengar itu langsung memegang dadanya. Jantungnya berdetak cepet euy.
***
Vote dan comment ya
Makasih 💙
KAMU SEDANG MEMBACA
Cool Life Partner |COMPLETED✓|
Teen Fiction"Hana kamu akan papa jodohkan kepada anak rekan bisnis papa."ucap Leetuk selaku ayah dari Hana. Hana yang mendengar kalimat itu lantas menatap ayahnya dengan tatapan berbinar. "serius pah Hana di jodohin? Alhamdulillah akhirnya mimpi Hana terwujud...
